Rangga, Adi Pangestu (2024) ANALISIS AERODINAMIKA BODY MOBIL LISTRIK DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMIC (CFD) PADA VARIASI FRONTAL AREA DAN KECEPATAN ALIRAN UDARA MENGGUNAKAN SOFTWARE ANSYS FLUENT. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
Rangga Adi Pangestu_190120091_Cover.pdf Download (58kB) |
|
Text
Rangga Adi Pangestu_190120091_Abstrak.pdf Download (86kB) |
|
Text
Rangga Adi Pangestu_190120091_BAB I.pdf Download (169kB) |
|
Text
Rangga Adi Pangestu_190120091_Daftar Pustaka.pdf Download (93kB) |
|
Text
Rangga Adi Pangestu_190120091_ANALISIS AERODINAMIKA BODY MOBIL LISTRIK DENGAN METODE COMPUTATIONAL FLUID DYNAMIC (CFD) PADA VARIASI FRONTAL AREA DAN KECEPATAN ALIRAN UDARA MENGGUNAKAN SOFTWARE ANSYS.pdf Download (7MB) |
Abstract
Saat ini pemerintah sedang mengupayakan untuk bisa mencapai Indonesia Emas 2045 dan Indonesa Net Zero Emissions (NZE) 2060. Dalam uapaya mengurangi emisi karbon maka salah satu upaya pemerintah adalah penggunaan kendaraan listrik di sektor tranportasi dan membuat kompetisi Mobil Hemat Energi (KMHE) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai aerodinamika serta pengaruhnya pada variasi frontal area dan leading edge terhadap body mobil Listrik Pase Team Universitas Malikussaleh. Analisis simulasi ini dilakukan menggunakan metode computational fluid dynamic (CFD) dengan menggunakan software Ansys Fluent sebagai sarana simulasi. Pada variasi kecepatan aliran udara 2.7 m/s, 5.5 m/s, 8.3 m/s dan 11.1 m/s maka didapatkan nilai dan pengaruh aerodinamika pada setiap variasi body. Untuk drag coefficient pada body dengan frontal area A=0.48m2 didapatkan dari ketiga sudut leading edge 36ᵒ, 15ᵒ dan 0ᵒ nilai rata-ratanya sebesar 0,151. Kemudian untuk lift coefficient didapatkan nilai rata-rata sebesar -0,255 yang berarti body menghasilkan CD yang relative turun tetapi menghasilkan downforce yang besar. Untuk drag coefficient pada body dengan frontal area A=0.39m2 didapatkan dari ketiga sudut leading edge 36ᵒ, 15ᵒ dan 0ᵒ nilai rata-ratanya sebesar CD=0,134. Kemudian untuk lift coefficient didapatkan nilai rata-rata sebesar CL=-0,138. Maka dapat dismpulkan dengan memperkecil frontal area pada body dan sudut leading edge dapat menurunkan nilai Cd sebesar 11,34% dan CL sebesar 46%. Kata kunci : aerodinamika, KMHE, ansys fluent, drag coefficient, lift coefficient, kontur pressure, kontur velocity, turbulence
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Fakultas Teknik > 21201 - Jurusan Teknik Mesin |
Depositing User: | S1 Rangga Adi Pangestu |
Date Deposited: | 06 Feb 2024 03:10 |
Last Modified: | 06 Feb 2024 03:10 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/400 |
Actions (login required)
View Item |