Foenna, Fala (2023) TELAAH ARSITEKTUR EKLEKTIK PADA BANGUNAN MASJID HAJI KEUCHIEK LEUMIEK. S1 thesis, UNIVERSITAS MALIKUSSALEH.

	Text CCover.pdf Download (38kB)
	Text AAbstrak.pdf Download (100kB)
	Text BBab 1 fala.pdf Download (61kB)
	Text Ddafrar pustaka.pdf Download (156kB)
	Text cover Skripsi Fala Foenna (180160096) Sidang Akhir Terbaru.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang mayoritas penduduknya beragama islam khususnya Aceh. Maka tidak heran banyak dijumpai masjid dengan arsitektur yang megah dan latar belakang sejarah yang hebat pula. Adanya globalisasi banyak bermunculan gaya arsitektur baru contohnya adalah arsitektur eklektik yang mempengaruhi bentuk eksterior maupun interior pada masjid. Penerapan arsitektur eklektik dalam proses desain dengan mengadopsi elemen-elemen yang dianggap terbaik yang berasal dari arsitektur lokal maupun non lokal sehingga menghasilkan model bangunan yang memiliki daya tarik dan ciri khas tersendiri. Salah satu elemen arsitektur luar yang kini banyak diadopsi ke dalam negeri adalah arsitektur Timur Tengah. Fenomena ini membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terhadap salah satu masjid yang menampilkan aksen Timur Tengah pada fasad bangunannya, yaitu Masjid Haji Keuchiek Leumiek Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan aspek eklektik yang terdapat pada bangunan Masjid Haji keuchiek Leumiek, serta elemen-elemen fasad mana sajakah yang mengadopsi arsitektur Timur Tengah. Metode yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah metode komparatif-kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi ke lokasi objek kajian, melakukan wawancara dan mendokumentasikan dalam foto-foto kemudian melakukan perbandingan dengan teori-teori para ahli untuk mendapatkan kesimpulan. Hasil analisa menunjukkan bahwa Masjid Haji Keuchiek Leumiek dibangun dengan ciri eklektisisme. Arsitektur Timur Tengah dan berbagai seni ornamen daerah berpadu untuk menciptakan aspek desain masjid yang unik. Awan Meucanek, Bungoeng Meulu, Bungoeng Putik, Sulur Oen Teube, Awan, dan Bungong Geulima adalah contoh ornamen lokal pada arsitektur masjid. Temuan menunjukkan, jika dibandingkan dengan peninggalan dinasti Islam, arsitektur masjid Timur Tengah ini tidak persis sama. Namun secara umum, desain arsitektur masjid ini sangat mirip dengan masjid-masjid yang dibangun pada masa Fatimiyah dan Timuriyah.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:	Fakultas Teknik > 23201 - Jurusan Teknik Arsitektur
Depositing User:	Fala Foenna
Date Deposited:	06 Dec 2024 09:21
Last Modified:	06 Dec 2024 09:21
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/8291

Actions (login required)

View Item