KURNIAWAN, DICKY (2024) PENGUKURAN BEBAN KERJA MENGGUNAKAN METODE CARDIOVASCULAR LOAD (CVL) DAN DEFENCE RESEARCH AGENCY WORKLOAD SCALE (DRAWS) PADA PEKERJA DI UD. RAHMAD. S1 thesis, UNIVERSITAS MALIKUSSALEH.

[img] Text
cover dicky new.pdf

Download (12kB)
[img] Text
ABSTRAK skripsi new.pdf

Download (174kB)
[img] Text
Skripsi bab 1 new.pdf

Download (390kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA NEW.pdf

Download (126kB)
[img] Text
skripsi full dicky kurniawan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Beban kerja adalah kumpulan tugas yang ditetapkan untuk diselesaikan dalam waktu tertentu. Beban kerja dapat dipecah menjadi "kualitatif" (terlalu banyak atau terlalu sedikit) atau "kuantitatif" (terlalu banyak atau terlalu sedikit), yang terjadi jika orang tidak dapat menyelesaikan tugas atau jika mereka tidak memanfaatkan kemampuan dan/atau kemampuan mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui beban kerja pada pekerja yang bergerak dibidang penjualan daging ayam potong atau segar. Carviovascular Load merupakan suatu estimasi untuk menentukan klasifikasi beban kerja berdasarkan peningkatan denyut nadi kerja yang dibandingkan dengan denyut nadi maksimum. Metode Defence Research Agency Workload Scale (DRAWS) adalah teknik multi dimensi yang melibatkan peserta melalui pertanyaan dan penilaian secara subjektif yang terdiri dari empat dimensi beban kerja yaitu input demand, central demand, output demand dan time pressure. Hasil penelitian menunjukkan bahwa denyut nadi beban kerja menggunakan Cardiovascular Load, tingkat kelelahan berdasarkan beban kerja didapatkan hasil pada stasiun penyembelihan ayam oleh pekerja 1 adalah 44,77% dan pekerja 2 adalah 41,11% dengan kategori diperlukan perbaikan. Pada stasiun pembersihan ayam oleh pekerja 1 adalah 44,13% dan pekerja 2 adalah 47,43% dengan kategori diperlukan perbaikan. Pada stasiun pemotongan ayam oleh pekerja 1 adalah 43,73% dan pekerja 2 adalah 45,85% dengan kategori diperlukan perbaikan. Sedangkan hasil penelitian dengan metode DRAWS menunjukkan bahwa pada stasiun penyembelihan ayam oleh pekerja 1 adalah 84,25% dan pekerja 2 adalah 87,05% dengan kategori overload. Pada stasiun pembersihan ayam oleh pekerja 1 adalah 86,75% dan pekerja 2 adalah 84,20% dengan kategori overload. Pada stasiun pemotongan ayam oleh pekerja 1 adalah 85,75% dan pekerja 2 adalah 81,30% dengan kategori overload. Artinya 6 responden merasakan beban mental yang tinggi, maka diperlukan perbaikan untuk mengurangi dampak dari beban kerja mental pekerja. Adapun perbaikan yang diberikan adalah Pemberian kursi di sekitar area kerja terutama pada stasiun penyembelihan ayam agar pekerja dapat duduk dan istirahat sejenak untuk mengurangi beban kerja fisik yang dialami pekerja.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Teknik > 26201 - Jurusan Teknik Industri
Depositing User: Dicky Kurniawan
Date Deposited: 01 Nov 2024 09:26
Last Modified: 01 Nov 2024 09:26
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/7246

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by