Lubis, Ikmal Fasha (2024) PENGARUH SUDUT KEMIRINGAN LERENG TERHADAP STABILITAS TANAH TIMBUNAN SUBBASE COURSE PADA PEMBANGUNAN PROYEK JALAN TOL BINJAI – PANGKALAN BRANDAN. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

	Text IKMAL FASHA LUBIS_190110062_Cover.pdf Download (125kB)
	Text IKMAL FASHA LUBIS_190110062_Abstrak.pdf Download (180kB)
	Text IKMAL FASHA LUBIS_190110062_Bab I.pdf Download (265kB)
	Text IKMAL FASHA LUBIS_190110062_Daftar Pustaka.pdf Download (140kB)
	Text IKMAL FASHA LUBIS_190110062_Pengaruh Sudut Kemiringan Lereng Terhadap Stabilitas Tanah Timbunan Subbase Course Pada Proyek Jalan tol.pdf Download (9MB)

Abstract

Jalan tol memiliki peran strategis untuk meningkatkan mobilitas orang, barang dan jasa guna menunjang petumbuhan ekonomi, meningkatkan pemerataan hasil pembangunan serta pengembangan suatu wilayah. Pada pembangunan jalan tol Binjai - Pangkalan Brandan mempunyai beragam timbunan dengan ketinggian dan sudut kemiringan yang berbeda yang dilakukan pada area kontur tidak merata maupun kondisi tanah dasar yang kurang baik. Sudut kemiringan adalah salah satu hal yang mempunyai pengaruh terhadap kegagalan suatu lereng (Budhu, 2011). Penelitian bertujuan untuk mengetahui angka stabilitas lereng timbunan pada perencanaan jalan tol Binjai – Pangkalan Brandan dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh sudut kemiringan terhadap stabilitas lereng timbunan dengan variasi sudut 15º, 25º, 45º dan 60º sebelum dan sesudah pembebanan. Analisis stabilitas akan menggunakan dua metode perhitungan yaitu, manual bishop yang disederhanakan dan program geostudio. Hasil analisis stabilitas manual bishop dan geostudio sebelum pembebanan diperoleh nilai safety factor masing - masing 1,80 dan 1,79, sedangkan nilai safety factor lereng sesudah pembebanan adalah 1,46 dan 1,52. Pada analisis menggunakan program geostudio dengan variasi timbunan 15 ͦ, 25 ͦ, 45 ͦ dan 60 ͦ sebelum pembebanan diperoleh nilai safety factor sebesar 3,16, 2,16, 1,43 dan 1,09, sedangkan nilai safety factor sesudah pembebanan sebesar 2,60, 1,79, 1,15 dan 0,89. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variasi sudut kemiringan berpengaruh terhadap nilai safety factor. Kestabilan suatu lereng menurun seiring dengan semakin besarnya sudut. Semakin landai suatu lereng, nilai stabilitasnya semakin besar. Sebaliknya semakin curam suatu lereng maka nilai stabilitasnya semakin berkurang pada kondisi parameter tanah yang sama.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > 22201 - Jurusan Teknik Sipil
Depositing User:	Ikmal Fasha Lubis
Date Deposited:	16 Feb 2024 04:40
Last Modified:	16 Feb 2024 04:40
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/716

Actions (login required)

View Item