Serlina, Dina (2024) MODEL KOMUNIKASI PEMERINTAHAN DESA PARINGGONAN DALAM PENGELOLAAN OBJEK WISATA AEK MILAS DI KABUPATEN PADANG LAWAS. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
caver skripsi.pdf

Download (10kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (6kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (122kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (221kB)
[img] Text
skripsi dina serlina_200240178.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Pengelolaan objek wisata sangat penting agar wisatawan dapat bertahan lama di suatu destinasi objek wisata. pengembangan wisata berjalan seiring dengan memanfaatkan seluruh potensi keindahan dan kekayaan alam. Permasalahan darinpengelolaan wisata aek milas ini adalah kurangnya koordinasi anatara pemerintah desa, pihak terkait, dan masyarakat lokal dalam pengambilan keputusan terkait pengelolaan wisata. Fokus masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana model komunikasi pemerintahan desa paringgonan dalam pengelolaan objek wisata aek milas, 2)Bagaimana hambatan komunikasi pemerintahan dalam pengelolaan objek wisata aek milas. Tujuan penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui bagaimana komunikasi yang dilakukan pemerintahan desa dalam mengelola objek wisata aek milas, 2) untuk mengetahui apa saja hambatan komunikasi dalam pengelolaan objek wsiata aek milas. Untuk mengidentifikais permasalahan dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara bersama para informan untuk mendapatkan hasil yang akurat. Motode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Model komunikasi yang dilakukan oleh pemerintahan desa paringgonan ialah menggunakan model two way symetric dan model komunikasi transaksional. Komunikasi serta pelaksanaan ini tentu berjalan dengan beriringan sehingga komunikasi yang dibangun antara pemerintah desa dengan pengelola dan masyarakat berjalan dengan baik, hal ini membuat komunikasi yang berjalan dengan baik akan melahirkan suatu kesalapahaman dan saling mengerti antara pemerintah desa dan pengelolaan sehingga saling menguntungkan kedua belah pihak.Dan Empat faktor utama yang menghambat komunikasi antara pihak-pihak yang terlibat, yaitu gangguan, kepentingan, motivasi terpendam, dan prasangka. Kata Kunci: Komunikasi, Pemerintah, Pengelola

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201 - Jurusan Ilmu Komunikasi
Depositing User: Dina Dina serlina
Date Deposited: 12 Aug 2024 03:17
Last Modified: 12 Aug 2024 03:17
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/4291

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by