Br. Surbakti, Hartika (2025) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE AND SHARE (SSCS) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN MINAT BELAJAR MATEMATIS SISWA. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
COVER HARTIKA Br SURBAKTI.pdf Download (358kB) |
|
|
Text
ABSTRAK HARTIKA Br SURBAKTI.pdf Download (490kB) |
|
|
Text
BAB I PENDAHULUAN HARTIKA Br SURBAKTI.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA HARTIKA Br SURBAKTI.pdf Download (533kB) |
|
|
Text
Skripsi_Hartika Br Surbakti.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
Abstract
Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di Indonesia masih berada pada tingkat yang rendah, dan hal ini berkaitan erat dengan minat belajar matematis siswa. Oleh karena itu, diperlukan model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah serta minat belajar matematis siswa. Salah satunya adalah model pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan minat belajar matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran SSCS lebih baik dibandingkan dengan siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif jenis quasi-experiment dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI di MAS Syamsuddhuha. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, di mana kelas XI-Jenin dipilih sebagai kelas kontrol dan kelas XI-Tel.Aviv sebagai kelas eksperimen. Pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi tes, non-tes, dan lembar observasi aktivitas guru dan siswa. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney U, uji independent sample t-test, dan uji Rank Spearman dengan bantuan software SPSS 25 pada taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, data N-Gain kemampuan pemecahan masalah matematis menunjukkan nilai Asymp.Sig.(one-tailed) sebesar 0,0055. Karena nilai signifikansi < 0,05, maka ditolak, yang berarti peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan dengan model SSCS lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional. Selain itu, hasil pengujian hipotesis untuk data N-Gain minat belajar matematis menunjukkan nilai Asymp.Sig.(one-tailed) sebesar 0,018. Dengan nilai signifikansi < 0,05, maka ditolak, yang menunjukkan bahwa peningkatan minat belajar matematis siswa yang diajarkan dengan model SSCS lebih baik daripada siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini juga menemukan adanya hubungan yang signifikan antara kemampuan pemecahan masalah dan minat belajar matematis siswa, dengan nilai Asymp.Sig.(two-tailed) sebesar 0,005.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education |
| Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 84202 - Jurusan Pendidikan Matematika |
| Depositing User: | Hartika Br Surbakti |
| Date Deposited: | 12 Aug 2025 02:18 |
| Last Modified: | 12 Aug 2025 02:18 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/13700 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




