Imalta, Maharami Fahra (2025) PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) BERBASIS SOAL OPEN-ENDED PADA MATERI SPLTV. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
MAHARAMI FAHRA IMALTA_210710084_Cover.pdf

Download (121kB)
[img] Text
MAHARAMI FAHRA IMALTA_210710084_Abstrak.pdf

Download (169kB)
[img] Text
MAHARAMI FAHRA IMALTA_210710084_Bab I.pdf

Download (310kB)
[img] Text
MAHARAMI FAHRA IMALTA_210710084_Daftar Pustaka.pdf

Download (198kB)
[img] Text
MAHARAMI FAHRA IMALTA_210710084_PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA MENGGUNKAN MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) BERBASIS SOAL OPEN-ENDED PADA MATERI SPLTV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)

Abstract

Maharami Fahra Imalta: Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) Berbasis Soal Open-Ended Pada Materi SPLTV. Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Malikussaleh, 2025. Penyebab rendahnya kemampuan berpikir kritis matematis siswa antara lain adalah penggunaan model pembelajaran konvensional yang masih bersifat langsung/ ceramah, di mana peran guru lebih dominan dibandingkan siswa. Oleh karena itu, diperlukan suatu solusi untuk mengatasinya yaitu dengan menerapkan model pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa sehingga dapat melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Salah satunya adalah dengan menerapkan model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE). Selain itu, pengunaan soal yang berbasis open ended juga menjadi sebuah solusi untuk mengatasi hal tersebut, karena soal open ended memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengeksplorasi berbagai metode penyelesaian dan menghasilkan banyak jawaban yang benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CORE berbasis soal open ended lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional pada materi SPLTV. Jenis penelitian ini adalah quasi exsperimental dengan desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 2 Bandar. Pengambilan sampel menggunakan teknik nonprobability sampling jenis sampling jenuh, dengan X-1 sebagai kelas kontrol dan X-2 sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah berupa tes kemampuan berpikir kritis matematis yang berbentuk essay. Tes tersebut diberikan sebelum dan sesudah pembelajaran pada kedua kelas. Pengujian hipotesis menggunakan uji nonparametrik Mann-Whitney karena terdapat data yang tidak berdistribusi normal. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis data diperoleh nilai asymp sig (2-tailed) adalah 0,000. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CORE berbasis soal open ended lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional pada materi SPLTV. Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa, CORE, Open Ended

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 84202 - Jurusan Pendidikan Matematika
Depositing User: Maharami M Fahra
Date Deposited: 18 Jun 2025 09:00
Last Modified: 18 Jun 2025 09:00
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/12085

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by