Rahmatillah, Rahmatillah (2023) PENERAPAN SANKSI TINDAK PIDANA KEKERASAN SEKSUAL TERHADAP ANAK (Studi Kasus Putusan Nomor 8/JN/2021/MS.Mrd). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
COVER RAHMATILLAH.pdf Download (47kB) |
|
Text
ABSTRAK RAHMATILLAH[1].pdf Download (140kB) |
|
Text
BAB 1 RAHMATILLAH[1].pdf Download (186kB) |
|
Text
DAPUS RAHMATILLAH[1].pdf Download (173kB) |
|
Text
FULL TEXT RAHMATILLAH.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kekerasan seksual yaitu kasus yang belakangan ini menjadi topik pembicaraan hangat di berbagai kalangan baik itu masyarakat maupun di kalangan pemerintah. Salah satunya kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak yang dilakukan seorang kakek berusia 65 tahun terjadi di Gampong Abah Lueng Kecamatan Bandar Baru Kabupaten Pidie Jaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pertimbangan Hakim Mahkamah Syar’iyah Meureudu dalam memutuskan penerapan sanksi terhadap anak yang mengalami tindak pidana kekerasan seksual dalam putusan Nomor 8/JN/2021/MS.Mrd dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan hakim agar memberikan efek jera kepada pelaku tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis empiris. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer, sumber data sekunder dan sumber data tersier yang diperoleh secara langsung melalui wawancara (interview) dan pengamatan (observasi). Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penerapan sanksi terhadap terdakwa, yang mana hakim mengacu pada Pasal 50 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang hukum jinayat. Penerapan sanksi terhadap Terdakwa dalam sidang Mahkamah Syar’iyah yang diberikan dan diterapkan oleh Mahkamah Syar’iyah Meureudu antara lain: pertimbangan hakim dalam putusan perkara tersebut berdasarkan keyakinan hakim dan alat bukti berupa satu buah baju piyama warna merah jambu bermotif pisang, satu buah baju piyama warna nila bergambar kupukupu didepan dan satu buah celana piyama warna putih bermotif bunga warna ungu serta memidanakan Terdakwa dengan pidana penjara. Pertimbangan hakim dalam putusan Nomor 8/JN/2021/MS.Mrd adalah berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti yang sah serta berdasarkan pada keyakinan Majelis hakim dan Pasal 50 Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang hukum jinayat, karena perbuatan Terdakwa telah terpenuhi semua unsur-unsur yang terdiri dari unsur setiap orang, unsur dengan sengaja, unsur melakukan jarimah pemerkosaan dan unsur terhadap anak dan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak serta peraturan perundang-undangan lainnya yang bersangkutan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > 74201 - Program Studi Ilmu Hukum |
Depositing User: | Rahma Rahmatillah Roslina |
Date Deposited: | 09 Dec 2024 06:56 |
Last Modified: | 09 Dec 2024 06:56 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/8394 |
Actions (login required)
View Item |