Shafira, Indah (2024) Pemberdayaan Perempuan Melalui Program Pelatihan Produksi "Eungkot Keumamah" Kelompok Perempuan di Gampong Pusong Lama, Kota Lhokseumawe. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

	Text Cover.pdf Download (86kB)
	Text Abstrak.pdf Download (1MB)
	Text Bab I.pdf Download (1MB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (1MB)
	Text Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Salah satu wilayah pesisir yang ada di Aceh yakni Gampong Pusong Lama, dimana Pusong Lama ini merupakan salah satu desa maritim yang secara geografis berada langsung tepat di pinggir laut dan memiliki luas 60 Ha. Gampong ini memiliki kuantitas hasil laut yang melimpah karena memiliki Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI). Salah satu komoditas yang mudah ditemui yakni ikan tongkol yang bisa mencapai 138,8 ton dalam sebulan. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan bagaimana proses dan faktor yang terjadi selama pelaksanaan pemberdayaan perempuan melalui program pelatihan “Eungkot Keumamah” di Gampong Pusong Lama. Penelitian ini menggunakan pendekatan evaluasi dengan metode Kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipasi, wawancara, dan studi dokumen. Tahapan analisis data dilakukan secara bertahap, mulai dari reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menggambarkan tentang bagaimana dasar pelaksanaan program yang berasal dari pedoman pelaksanaan kegiatan organisasi mahasiswa tahun 2022 oleh Ditjen Dikti Kemendikbud Ristek. Selain itu, adapun bentuk pemberdayaan yang telah dilakukan yakni berupa pemberian bantuan alat produksi, penyediaan modal dan bahan awal, dan pelatihan serta monitoring keuangan. Dalam penelitian ini juga terdapat bagaimana tahapan proses pembuatan “Eungkot Keumamah” mulai dari tahap awal penyediaan bahan baku, tahap pengelolaan “Eungkot Keumamah”, tahap penyortiran produk hingga ke tahap pemasaran produk. Terdapat dua faktor dalam pelaksanaan pemberdayaan ini yakni pendukung dan penghambat. Faktor pendukung berupa modal sosial dan sumber daya yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya berupa berubahnya basis kerja menjadi uang, minimnya modal, tidak transparansi, cuaca yang tidak menentu, berakhirnya masa jabatan serta budaya premanisme. Keberlanjutan program dilakukan dengan menjalin kerja sama dengan Pertamina Hulu Energi (PHE) dan rencana pembangunan kelembagaan. Namun dalam hal ini masih belum maksimal karena masih tertutupnya masyarakat kepada perusahaan. Kata Kunci : Pesisir, Perempuan, Pemberdayaan, Program Pemberdayaan

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 82201 - Jurusan Antropologi
Depositing User:	Indah Shafira
Date Deposited:	09 Dec 2024 02:55
Last Modified:	09 Dec 2024 02:55
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/8337

Actions (login required)

View Item