Hsb, Anwar Jazadi (2024) ANALISIS POSTUR KERJA PEKERJA TAMBANG EMAS TRADISIONAL MENGGUNAKAN METODE POSTURE ERGONOMIC RISK ASSESMENT (PERA) DI DESA SIRAISAN. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
cover.pdf Download (163kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (121kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (177kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (162kB) |
|
Text
full-text.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Tambang Emas Tradisional Desa Siraisan merupakan jenis usaha rakyat yang bergerak dalam bidang pemanfaatan hasil bumi. Penambangan tradisional ini, dilakukan dengan perkakas dan mesin sederhana sehingga tenaga manusia masih dominan. Berdasarkan pengamatan proses penambangan emas tradisional dilakukan secara manual dan berulang dengan postur kerja yang salah seperti duduk membungkuk, berdiri dan mengangkat beban dengan punggung dan ditambah beban kerja terlalu berat. Hal tersebut dilakukan secara terus menerus selama kurang lebih 8 jam perhari sehingga menyebabkan cidera dan adanya keluhan Musculoskeletal Disorders pada pekerja. Penelitian dilakukan menggunakan kuesioner Nordic Body Map (NBM) dan metode Posture Ergonomic Risk Assesment (PERA) yang merupakan penilaian sekaligus evaluasi postur kerja untuk menilai faktor apa saja yang dapat menimbulkan risiko Musculoskeletal Disorders pada bagian leher, punggung, tangan dan kaki. Penyebaran Kuesioner Nordic Body Map pada pekerja memperlihatkan banyaknya pekerja yang mengeluh sakit akibat kerja. Hasil penelitian dengan menggunakan metode Posture Ergonomic Risk (PERA) didapatkan hasil skor 12-18 dengan klasifikasi level risiko High Risk artinya diperlukan investigasi lebih lanjut. Untuk skor rata-rata didapatkan sebesar 12,75 dengan klasifikasi level risiko High Risk artinya tidak diterima dan perlu tindak lanjut. Berdasarkan hasil penilaian tersebut, untuk tindak lanjut pertama maka peneliti memberikan usulan perbaikan fasilitas kerja yaitu perancanagn alat bantu kerja berupa alat angkut Crane Mini yang yang di desain berdasarkan ukuran antropometri pekerja. Kegunaan atau fungsi alat yang di desain adalah sebagai alat angkat/angkut batu sehingga para pekerja di stasiun penggalian tidak lagi mengangkat/mengangkut batu secara manual sehingga risiko musculoskeletal disorders dapat di minimalisir.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Fakultas Teknik > 26201 - Jurusan Teknik Industri |
Depositing User: | Anwar jazadi hsb |
Date Deposited: | 04 Dec 2024 02:48 |
Last Modified: | 04 Dec 2024 02:48 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/8094 |
Actions (login required)
View Item |