Nisa, Khairun (2024) GAMBARAN KADAR HBA1C DAN KARAKTERISTIK PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI BAGIAN PENYAKIT DALAM RSUD CUT MEUTIA ACEH UTARA TAHUN 2023. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
Cover.pdf Download (93kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (87kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (101kB) |
|
Text
Dafpus.pdf Download (206kB) |
|
Text
Skripsi.pdf Download (2MB) |
Abstract
Diabetes melitus menjadi salah satu penyakit dengan pertumbuhan paling cepat tiap tahunnya serta dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Salah satu penyebabnya karena masih banyak pasien yang memiliki kadar gula darah yang tidak terkontrol. HbA1c adalah indikator yang tepat untuk memantau kontrol glikemik pada pasien diabetes melitus. HbA1c juga menjadi tes terbaik untuk menilai risiko kerusakan jaringan yang disebabkan oleh tingginya kadar gula darah. HbA1c tidak dipengaruhi oleh fluktuasi gula darah harian dan memiliki umur yang cukup panjang yaitu 120 hari sesuai dengan usia eritrosit sehingga HbA1c juga dapat menjadi salah satu pemeriksaan diagnostik diabetes melitus untuk pemantauan jangka panjang dan meminimalisir terjadi komplikasi. Tingginya kasus diabetes melitus membuat Aceh masuk dalam daftar 10 provinsi dengan kasus diabetes melitus tertinggi tahun 2018 dan Aceh Utara menjadi daerah dengan kasus diabetes melitus tertinggi di Aceh tahun 2018. Hal ini membuat setiap pasien diabetes harus lebih mengendalikan kadar gula darahnya dengan baik. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran kadar HbA1c dan karakteritik pasien diabetes melitus tipe 2 di bagian penyakit dalam RSUD Cut Meutia Aceh Utara tahun 2023. Desain penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional dengan sampel sebanyak 77 orang diambil dengan teknik purposive sampling. Data diambil dari hasil laboratorium, pengisian kuesioner Morrisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8) dan Morrisky Insulin Adherence Scale-8 (MIAS-8). Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas pasien memiliki kadar HbA1c tidak terkontrol (90,9%), perempuan (53,2%), usia 56-65 tahun (40,3%), tekanan darah pre-hipertensi (83,1%), dan kepatuhan minum obat sedang (54,5%). Kata Kunci: Diabetes Melitus Tipe 2, HbA1c, Kontrol Glikemik
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RB Pathology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > 11201 - Program Studi Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Khairun Nisa |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 07:34 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 07:34 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/728 |
Actions (login required)
View Item |