Mestika, Winda Mega (2024) HUBUNGAN PARAMETER KUALITAS AIR DENGAN KELIMPAHAN ZOOPLANKTON DI WADUK PUSONG KOTA LHOKSEUMAWE. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
Winda Mega Mestika_190330041_Cover.pdf Download (62kB) |
|
Text
Winda Mega Mestika_190330041_Abstrak.pdf Download (94kB) |
|
Text
Winda Mega Mestika_190330041_Bab I.pdf Download (120kB) |
|
Text
Winda Mega Mestika_190330041_Daftar Pustaka.pdf Download (136kB) |
|
Text
Winda Mega Mestika_190330041_Hubungan Parameter Kualitas Air Dengan Kelimpahan Zooplankton Di Waduk Pusong Kota Lhokseumawe.pdf Download (3MB) |
Abstract
Waduk Pusong Kota Lhokseumawe telah resmi dibuka pada tanggal 25 Januari 2012. Seiring dengan dibukanya waduk Pusong Kota Lhokseumawe banyak permasalahan yang timbul yaitu banyaknya sampah domestik yang dibuang oleh masyarakat setempat kedalam waduk yang secara tidak langsung berdampak pada kualitas air serta menimbulkan bau busuk pada perairan waduk. Zooplankton merupakan salah satu indikator kualitas biologi suatu perairan. Pendekatan aspek biologi sangat bermanfaat, karena organisme mampu merefleksikan adanya perubahan yang disebabkan oleh penurunan kualitas suatu perairan. Kelimpahan zooplankton dapat dijadikan sebagai salah satu indikator untuk menilai kondisi perairan, dimana kelimpahan zooplankton erat kaitannya dengan kualitas perairan waduk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan zooplankton secara spasial dan temporal, kualitas air serta hubungan parameter kualitas air dengan kelimpahan zooplankton di Waduk Pusong. Penelitian ini dilakukan pada 13 Agustus – 03 September 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Waduk Pusong Kota Lhokseumawe, Provinsi Nanggro Aceh Darussalam. Identifikasi zooplankton dilakukan di Laboratorium Kualitas Air dan Nutrisi Pakan Program Studi Akuakultur Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh. Metode penelitian ini adalah metode survei untuk memperoleh data primer yang diperoleh secara langsung dilapangan berupa pengambilan sampel dan pengukuran kualitas air yang berupa suhu, salinitas, kecepatan arus, intensitas cahaya, kecerahan, kekeruhan, pH, DO, CO2, Alkalinitas, dan Amonia. Penelitian ini menggunakan analisis statistik uji komparatif parametrik dan non parametrik serta uji lanjut Tukey. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kelimpahan secara spasial menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan. Sedangkan secara temporal tidak menunjukkan adanya perbedaan secara signifikan. Hubungan kelimpahan dengan parameter kualitas air tertinggi yaitu parameter kecepatan arus dengan pengaruh 25,77%, intensitas cahaya 24,4%, kekeruhan 14,59%, suhu 10,36%, DO 10,24%, pH 2,27%, alkalinitas 3,71%, karbondioksida 2,74%, kecerahan 1,12%, amonia 0,18% dan salinitas 0,06%.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
Divisions: | Fakultas Pertanian > 54243 - Jurusan Akuakultur |
Depositing User: | WINDA MEGA MESTIKA |
Date Deposited: | 13 Feb 2024 03:35 |
Last Modified: | 13 Feb 2024 03:35 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/671 |
Actions (login required)
View Item |