MADANI, DADEK WISDA (2024) KARAKTERISTIK BETON NORMAL 15-25 MPa BERBAHAN TAMBAH SUPERPLASTICIZER DENGAN PEMBALIKAN PROPORSI ANTARA BATU PECAH DAN PASIR. S1 thesis, UNIVERSITAS MALIKUSSALEH.
Text
DADEK WISDA MADANI_200110174_COVER.pdf Download (143kB) |
|
Text
DADEK WISDA MADANI_200110174_ABSTRAK.pdf Download (179kB) |
|
Text
DADEK WISDA MADANI_200110174_BAB I.pdf Download (170kB) |
|
Text
DADEK WISDA MADANI_200110174_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (225kB) |
|
Text
SKRIPSI_DADEK WISDA MADANI_(200110174)_KARAKTERISTIK BETON NORMAL 15-25 MPa BERBAHAN TAMBAH SUPERPLASTICIZER DENGAN PEMBALIKAN PROPORSI ANTARA BATU PECAH DAN PASIR.pdf Restricted to Registered users only Download (16MB) |
Abstract
Penggunaan beton dalam konstruksi yang semakin berkembang menjadikan jenis beton normal sebagai pilihan material utama, dengan kekuatan tekan antara 10 hingga 30 MPa, beton jenis ini umum digunakan oleh masyarakat dan sering dijadikan standar kualitas dalam berbagai proyek konstruksi industri. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengaruh pembalikan proporsi antara batu pecah dan pasir pada beton normal 15-25 MPa berbahan tambah superplasticizer terhadap kemudahan kerja (workability) dan sifat mekanis beton berupa kuat tekan, kuat lentur, dan kuat tarik belah dengan beton berumur 28 hari. Metode rancangan campuran yang digunakan adalah SNI 7656:2012 untuk beton normal (BN), yang kemudian akan didapatkan proporsi beton pembalikan berbahan tambah superplasticizer (BS), serta memperoleh data sekunder terhadap beton pembalikan proporsi non superplasticizer (BP). Didapatkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai slump yang meningkat pada beton BS menyebabkan peningkatan pula terhadap workability. Hal tersebut disebabkan karena distribusi partikel pasir yang lebih halus, memungkinkan beton mengalir lebih mudah. Pengaruh modifikasi ini juga terlihat pada sifat mekanis beton yang memiliki kinerja lebih baik dibanding BN dan BP. Kuat tekan BS meningkat sebesar 10,49% dan 8,97% masing-masing terhadap BN dan BP. Selanjutnya kuat lentur dan kuat tarik belah mengalami kenaikan masing-masing sebesar 11,32% dan 6,84% terhadap BP. Kekuatan lentur meningkat sebesar 11,32% terhadap BP dengan demikian, beton BS menunjukkan keunggulan yang lebih signifikan dibandingkan dengan beton BN dan BP.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > 22201 - Jurusan Teknik Sipil |
Depositing User: | Dadek Wisda Madani |
Date Deposited: | 31 Jul 2024 07:21 |
Last Modified: | 08 Aug 2024 02:17 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/3772 |
Actions (login required)
View Item |