Lindawati, Lindawati (2024) TRADISI MEUNINUM PADE, KEARIFAN LOKAL PADA SISTEM PERTANIAN MASYARAKAT GAMPONG BINJEE KECAMATAN NISAM KABUPATEN ACEH UTARA. S1 thesis, Universitas malikussaleh.
Text
Cover linda.pdf Download (48kB) |
|
Text
ABSTRAK linda.pdf Download (53kB) |
|
Text
BAB I linda.pdf Download (106kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA linda.pdf Download (109kB) |
|
Text
skripsi linda lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Penelitian ini berjudul Tradisi Meuninum Pade, Kearifan Lokal Pada Sistem Pertanian Masyarakat Gampong Binjee Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini mengkaji proses pelaksanaan tradisi meuninum pade pada masyarakat Gampong Binjee Kecamatan Nisam dan implikasi sosial, budaya, dan ekonomi dalam pelaksanaan tradisi meuninum pade di Gampong Binjee. Penelitian ini menggunakan teori interpretatif simbolik membahas keseluruhan makna dalam tindakan dan perilaku manusia yang di interpretatif dalam simbol-simbol. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pelaksanaan tradisi meuninum pade pada masyarakat Gampong Binjee Kecamatan Nisam yaitu (a) proses pelaksanaan terdiri dari tahap persiapan, pelaksanaannya dan aktor yang terlibat dan peranan para aktor, (b) makna filosofis tradiri meuninum pade yaitu (a) makna dari simbol tradisi yang dipraktikkan masyarakat, dan meuninum sebagai norma dalam praktik bertani, (c) adanya motivasi masyarakat dalam menjalankan dan mempertahankan tradisi meuninum pade. Implikasi sosial, budaya, dan ekonomi dalam pelaksanaan tradisi meuninum pade di Gampong Binjee yaitu (a) implikasi sosial yaitu meningkatkan pola interaksi sosial sesama petani dan keujruen blang, terbangunnya pola silaturrahmi sesama petani yang berbeda wilayah tempat tinggal, terbangunnya hubungan kerjasama sesama petani dalam bergotong-royong, berbagi informasi, (b) Implikasi budaya yaitu melestarikan budaya lokal melalui mensosialisasikan makna dan nilai kebaikan dalam tradisi yang sejalan dengan syariat Islam kepada masyarakat. Adanya aktor yang menggerakkan tradisi ini yaitu keujruen blang dan imum meunasah, dan melibatkan masyarakat dalam praktik budaya lokal tersebu, (c) Implikasi ekonomi yaitu adanya pengeluaran biaya untuk pelaksanaan kenduri dan sedekah untuk tamu undangan dan menambah kemiskinan petani karena banyak keluarkan biaya mengikuti tradisi yang tidak sebanding dengan hasil panen sedikit Kata Kunci: Meuninum Pade, Sektor Pertanian, dan Masyarakat Gampong Binjee
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 69201 - Jurusan Sosiologi |
Depositing User: | Linda Linda Wati |
Date Deposited: | 29 Jul 2024 07:14 |
Last Modified: | 29 Jul 2024 07:14 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/3621 |
Actions (login required)
View Item |