MUMTAZ, NINDA NIDYA (2023) PENGARUH RENCANA JETTY TERHADAP PERUBAHAN MORFOLOGI PANTAI DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN NUMERIK. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
NINDA NIDYA MUMTAZ_160110129_COVER.pdf

Download (245kB)
[img] Text
NINDA NIDYA MUMTAZ_160110129_ABSTRAK.pdf

Download (324kB)
[img] Text
NINDA NIDYA MUMTAZ_160110129_BAB I.pdf

Download (339kB)
[img] Text
NINDA NIDYA MUMTAZ_160110129_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (152kB)
[img] Text
NINDA NIDYA MUMTAZ_160110129_PENGARUH RENCANA JETTY TERHADAP PERUBAHAN MORFOLOGI PANTAI DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN NUMERIK.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14MB)

Abstract

Pantai Muara Krueng Tingkeum terletak di perairan Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen yang berada di lautan Selat Malaka. Pantai ini di dominasi oleh gelombang pasang surut yang disebabkan oleh gaya gravitasi bulan dan matahari sehingga pada saat gelombang pecah di pantai menentukan dimana sedimen tererosi dan tersedimentasi. Adapun salah satu cara untuk mengoptimalisasi perubahan garis pantai dengan rencana bangunan Jetty. Permasalahan-permasalahan yang disebabkan oleh arus gelombang di pantai terutama untuk menganalisa pengaruh perubahan morfologi pantai yaitu dengan mensimulasikan pemodelan numerik menggunakan aplikasi Delft3D. Penelitian ini menggunakan 2 (dua) skenario, skenario pertama tanpa konstruksi rencana Jetty dan skenario kedua dengan konstruksi rencana Jetty. Adapun data yang di input ke dalam aplikasi yaitu data bathymetry, tinggi gelombang signifikan dan periode gelombang signifikan, komponen pasang surut, morphology factor dan data sedimen. Simulasi pemodelan numerik berdasarkan 4 (empat) arah angin yang berasal dari laut yaitu arah Barat Laut, Utara, Timur Laut dan Timur. Sehingga gabungan dari ke empat arah angin memperoleh hasil perubahan bentuk pantai. Hasil simulasi pemodelan selama kurun waktu 5 tahun menunjukkan perubahan morfologi pantai pada saat tidak ada rencana Jetty yaitu garis pantai mengalami kemunduran sebanyak ± 114.206,576 m2 dan dengan rencana Jetty hanya ± 56.058,599 m2. Adapun garis pantai yang maju tanpa rencana Jetty seluas ± 25.919,716 m2 dan dengan rencana Jetty seluas ± 40.874,998 m2. Oleh karena itu, dengan perencanaan konstruksi bangunan Jetty saja tidak cukup efektif untuk mengatasi perubahan morfologi pantai yang terjadi akibat erosi. Perlu adanya perencanaan konstruksi bangunan pelindung pantai lainnya.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > 22201 - Jurusan Teknik Sipil
Depositing User: NINDA NIDYA MUMTAZ
Date Deposited: 27 May 2024 03:14
Last Modified: 27 May 2024 03:14
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/2467

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by