Ananda, Susan (2024) COLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENANGANAN PEMBANGUNAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN DI KOTA LHOKSEUMAWE. S1 thesis, UNIVERSITAS MALIKUSSALEH.

[img] Text
cover susan.pdf

Download (32kB)
[img] Text
abstrak susan.pdf

Download (15kB)
[img] Text
susan bab 1.pdf

Download (94kB)
[img] Text
susan dafpus.pdf

Download (139kB)
[img] Text
SKRIPSI_SUSAN ANANDA_190210126.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang Colaborative Governance dalam Penanganan Perumahan dan Permukiman Kumuh di Kota Lhokseumawe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses Colaborative Governance dalam menangani permasalahan Pembangunan Perumahan dan Permukiman Kumuh di Kota Lhokseumawe terutama di Gampong Waduk Pusong Kota Lhokseumawe yang menjadi sasaran objek bagi peneliti untuk melihat fenomena yang sampai saat ini masih belum tertangani dengan maksimal, padahal pemerintah pusat dan kota telah mengeluarkan regulasi untuk menangani kasus ini, serta melihat hambatan apa yang terjadi pada proses pembangunan. Teori yang digunakan adalah Teori Ansell & gash yang difokuskan pada proses, dialog tatap muka, membangun kepercayaan, berkomitmen terhadap proses, sikap saling memahami, penilaian dampak sementara. Fokus penelitian ini pada proses Colaborative Governance dalam menangani permasalahan kekumuhan kota kemudian hambatan yang terjadi bersama programa KOTAKU. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi , wawancara,dan dokumentasi. Keseluruhan data yang dapat dianalisis dengan cara direduksi, kemudian disajikan agar mudah dipahami dan hasil penelitian menemukan bahwa Proses Colaborative Governance berjalan dengan semestinya dibuktikan dengan hasil sementara terdapat peningkatan pada tingkat fasilitas rumah layak huni, tetapi dilihat dari hasil kendala masih ada proses Colaborative Governance yang belum dilakukan secara maksimal, dibuktikan pada kurangnya kesadaran masyarakat, ada komitmen yang belum dapat dicapai oleh pemerintah, serta masih banyak hal yang perlu dilakukan kesepakatan secara bersama untuk mencapai hasil maksimal. Kolaborasi yang dilakukan selain berfokus pada proses tetapi juga melihat bagaimana hasil yang sudah dicapai sejauh ini selama proses kolaborasi itu dilakukan oleh semua stakeholder dalam pelaksanaanya dalam menangani permukiman kumuh di Gampong Waduk Pusong. Dimulai dari kemenangan kecil atau Small wins diartikan yang telah dicapai oleh pihak-pihak yang berkolaborasi dalam menangani permasalahan permukiman kumuh di Gampong Waduk Pusong. Kota Lhokseumawe.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201 - Jurusan Administrasi Publik
Depositing User: Susan Ananda
Date Deposited: 22 May 2024 02:52
Last Modified: 22 May 2024 02:52
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/2410

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by