Hanisa, Hanisa (2024) PELASANAAN JUAL BELI TANAH YANG BELUM BERSERTIFIKAT (Studi Penelitian Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
COVER.pdf

Download (188kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (212kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (439kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (330kB)
[img] Text
SKRIPSI HANISA-1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

RINGKASAN Hanisa 200510136 Jual Beli Tanah Yang Belum Bersertifikat (Studi penelitaian Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo lues (Dr. Sulaiman, S.H. M.Hum. dan Dr. Yulia, S.H. M.H.) Manusia selalu berkaitan dengan tanah setiap orang pasti selalu memerlukan tanah dalam kehidupannya. Seiring berjalannya waktu kebutuhan akan tanah sangatlah tinggi sehingga masyarakat sering melakukan peralihan hak atas tanah salah satunya dengan peralihan jual beli tanah. Prinsip utama peralihan jual beli tanah adalah adanya hak-hak yang melekat bagi pemilik artinya seorang memiliki kekuatan hukum sebagai pemilik hak atas tanah. Berdasarkan Pasal 19 ayat (2) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok Agraria bahwa alat pembuktian yang sah bagi kepemilikan hak atas tanah adalah sertifikat tanah akan tetapi dikalangan masyarakat lebih banyak membeli tanah yang belum mempunyai sertifikat dan jual beli dilakukan dibawah tangan yang dapat menimbulkan permasalah di kemudian hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan jual beli tanah yang belum bersertifikat di Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues serta untuk mengetahui dan memahami akibat hukum dari jual beli tanah yang belum bersertifikat di Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris dengan pendekatan undang-undang dan kasus yang dengan kata lain adalah jenis penelitian hukum sosiologis yaitu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau wawancara langsung dengan pihak-pihak yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaani jual beli untuk tanah yang belum bersertifikat di Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues didapatkan masih banyak jual beli untuk tanah yang belum bersertifikat, menurut masyarakat di Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues tersebut bahwa jual beli dibawah tangan untuk tanah yang belum bersertifikat dan hanya dengan menggunakan kwitansi di rasa sudah cukup karena apabila mengurus sertifikat tersebut harus mengeluarkan biaya yang mahal dan prosesnya yang lebih rumit. Akibat hukum dari jual beli dibawah tangan untuk tanah yang belum bersertifikat di Kecamatan Blangpegayon Kabupaten Gayo Lues tetap sah akan tetapi untuk legalitasnya belum sah karena tidak ada sertifikat sehingga dapat menimbulkan sengketa dikemudian hari. Kata Kunci : Jual Beli, Tanah, Belum Bersertifikat, Kecamatan Blangpegayon kabupaten Gayo Lues.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > 74201 - Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Hanisa Hasan
Date Deposited: 16 May 2024 06:34
Last Modified: 16 May 2024 06:34
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/2333

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by