Mauliza, Turrahmi (2024) FENOMENA ORANG TUA TUNGGAL (Studi Life History Perempuan Sebagai Tulang Punggung Keluarga di Gampong Barat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
MAULIZA TURRAHMI_170230032_COVER.pdf Download (52kB) |
|
Text
MAULIZA TURRAHMI_170230032_ABSTRAK.pdf Download (62kB) |
|
Text
MAULIZA TURRAHMI_170230032_BAB I.pdf Download (116kB) |
|
Text
MAULIZA TURRAHMI_170230032_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (90kB) |
|
Text
MAULIZA TURRAHMI_170230032_ SKRIPSO LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (722kB) |
Abstract
ABSTRAK Penelitian ini berjudul FENOMENA ORANG TUA TUNGGAL (Studi Life History Perempuan Sebagai Tulang Punggung Keluarga di Gampong Barat Kecamatan Nisam Aceh Utara). Orang tua tunggal adalah akibat dari struktur keluarga yang tidak lengkap akibat kekacauan yang muncul ketika rumah tangga yang hancur. Kehancuran ini dapat terjadi sebagai akibat dari salah satu atau kedua pasangan gagal memenuhi kewajiban dan tanggung jawab mereka dalam hubungan, yang mengakibatkan perpecahan keluarga. Pada dasarnya, menjadi orang tua tunggal adalah konsekuensi dari keputusan salah satu atau kedua pasangan untuk mengakhiri hubungan mereka. Tujuan penelitian ini mendeskripsikan aktivitas kehidupan 5 perempuan di Gampong Barat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara dan untuk mengetahui pandangan masyarakat tentang 5 perempuan sebagai orang tua tunggal di Gampong Barat Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara. Selanjutnya, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, studi dokumen, dan wawancara mendalam dengan informan yang dinilai berkaitan dengan tema penelitian yang penulis lakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, menjadi ibu tunggal menghadirkan tantangan yang signifikan bagi wanita saat mereka berjuang untuk mengelola tanggung jawab mengasuh anak tanpa pasangan. Ada berbagai faktor yang menyebabkan maraknya orang tua tunggal antara lain perceraian atau kematian pasangan. Hancurnya rumah tangga karena meninggalnya pasangan merupakan kerugian yang sangat besar dan memberatkan. Dibutuhkan banyak waktu bagi orang tua tunggal untuk sepenuhnya menerima kenyataan baru mereka setelah kematian pasangannya. Selain itu, ibu tunggal sangat bergantung pada dukungan sosial untuk menjaga motivasi dan ketahanan mereka dalam menghadapi tantangan hidup. Ada berbagai bentuk dukungan sosial yang diterima para wanita ini, termasuk dukungan emosional, dukungan penghargaan, dukungan instrumental, dukungan informasi, dan dukungan jaringan sosial. Kata Kunci : Orang Tua Tunggal, Keluarga, Perceraian dan Kematian.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 82201 - Jurusan Antropologi |
Depositing User: | Mauliza turrahmi |
Date Deposited: | 22 Apr 2024 03:55 |
Last Modified: | 15 May 2024 02:37 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/2023 |
Actions (login required)
View Item |