MUHAJIR, PRASETYO (2022) PENGUKURAN EFISIENSI TEKNIS USAHA TANI PADI MENGUNAKAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
COVER.pdf

Download (170kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (207kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (315kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (388kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara yang termasuk negara agraris dimana sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah petani. Meskipun Indonesia adalah negara terbesar ketiga yang memproduksi beras terbanyak di dunia, Indonesia masih tetap perlu mengimpor beras hampir setiap tahun. Situasi ini disebabkan karena petani menggunakan teknik-teknik pertanian yang tidak optimal ditambah dengan konsumsi per kapita beras yang besar. Setiap Tahunnya Di Provinsi Aceh khususnya Kecamatan-Kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Utara selalu memproduksi padi, tentunya ada perbandingan efisiensi teknis usaha tani padi dari Kecamatan-Kecamatan yang ada di Aceh Utara. Efisiensi merupakan salah satu aspek penting bagi petani sebagai alat ukur untuk melakukan pemilihan keputusan produksi terhadap alternatif yang tersedia. Terdapat beberapa perbedaan efisiensi di tingkat usaha tani, salah satu bentuk efisiensi yang perlu diperhatikan yaitu efisiensi teknis. Untuk mengukur tingkat efisiensi teknis usaha tani padi yang ada di Kabupaten Aceh Utara bisa menggunakan pengukuran DEA. Pengukuran DEA (Data Envelopment Analysis) adalah suatu metode yang digunakan untuk mengevaluasi produktivitas dari suatu unit kerja yang bertanggung jawab menggunakan sejumlah input untuk memperoleh output yang ditargetkan. Penelitian ini menggunakan 6 Variabel input, 2 variabel output dan 5 DMU sebagai sampel pencarian pengukuran efisiensi. Dari penelitian pengukuran efisiensi ini dapat disimpulkan bahwa 5 Kecamatan di Kabupaten Aceh Utara yang dijadikan DMU, hanya 3 Kecamatan yang bisa dikatakan Efisien karena memiliki nilai efisiensi 1 yaitu Kecamatan Pirak Timur, Kecamatan Tanah Pasir, dan Kecamatan Cot Girek, Sedangkan 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Lhoksukon dan Kecamatan Matangkuli dikatakan Tidak Efisien karena memiliki nilai efisiensi dibawah 1 yaitu bernilai 0.975281 untuk kecamatan Lhoksukon dan 0.916578 untuk Kecamatan Matangkuli. Manfaat dari pengukuran efisiensi ini adalah untuk mengetahui seberapa efisien teknis usaha tani padi dari setiap Kecamatan di Kabupaten Aceh Utara dan membantu para petani agar dapat lebih optimal dalam memproduksi padi. Kata Kunci : Padi, Efisiensi, Data Envelopment Analysis, PHP, MySQL

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik > 55201 - Jurusan Teknik Informatika
Depositing User: riska nanda
Date Deposited: 22 Nov 2023 04:09
Last Modified: 22 Nov 2023 04:09
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/169

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by