GINTING, DELFICA (2025) AKUNTABILITAS DP3AP2KB KOTA LHOKSEUMAWE DALAM PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK TERHADAP KEKERASAN. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
COVER DELFICA.pdf Download (65kB) |
|
|
Text
ABSTRAK DELFICA.pdf Download (109kB) |
|
|
Text
BAB 1 DELFICA.pdf Download (146kB) |
|
|
Text
DAPUS DELFICA.pdf Download (64kB) |
|
|
Text
SKRIPSI DELFICA GINTING.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Akuntabilitas merupakan salah satu kewajiban yang dimiliki oleh pelayan publik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satu pelayanan yang dibutuhkan masyarakat adalah mendapatkan perlindungan atas kekerasan yang terjadi, terutama pada perempuan dan anak. Saat ini jumlah kasus kekerasan semakin mengkhawatirkan, sebagaimana yang terjadi di Kota Lhokseumawe jumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak pada periode 2021-2025 masih cukup tinggi, karena masih didapati kasus kekerasan pada setiap tahun yang berjumlah di atas 20 kasus, baik kekerasan terhadap anak ataupun perempuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui akuntabilitas DP3AP2KB Kota Lhokseumawe dalam melakukan perlindungan perempuan dan anak terhadap kekerasan, dan untuk mengetahui hambatan yang dihadapi dalam menerapkan akuntabilitas terhadap perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik purposive sampling dalam menentukan informan. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terhadap pihak-pihak yang relevan seperti pegawai DP3AP2KB, korban kekerasan, orang tua korban, masyarakat umum, dan aktivis perempuan dan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas DP3AP2KB Kota Lhokseumawe dalam melakukan perlindungan terhadap perempuan dan anak yang mengalami kekerasan dapat dikatakan telah baik, karena DP3AP2KB Kota Lhokseumawe telah berusaha menerapkan akuntabilitas yang baik seperti salah satunya pada aspek akuntabilitas kebijakan didapati DP3AP2KB Kota Lhokseumawe berusaha berkomitmen penuh dalam melaksanakan tanggungjawabnya, dibuktikan dengan memberikan bantuan kepada korban baik bantuan pendampingan psikologis dan juga hukum. Selain itu pada aspek akuntabilitas program, didapati DP3AP2KB Kota Lhokseumawe menyediakan berbagai layanan perlindungan terhadap korban kekerasan, seperti menyediakan rumah aman, dan juga menyediakan program lainnya. Akan tetapi dalam menerapkan akuntabilitas, DP3AP2KB Kota Lhokseumawe menghadapi beberapa hambatan, seperti adanya korban kekerasan yang takut untuk memberikan laporan (melanjutkan proses hukum), keterbatasan anggaran untuk menjalankan program, dan perlu adanya evaluasi kebijakan yang dilakukan oleh DP3AP2KB Kota Lhokseumawe terhadap seluruh kebijakan yang diterapkan. Berdasarkan hasil penelitian maka disarankan kepada DP3AP2KB Kota Lhokseumawe untuk melakukan evaluasi secara berkala.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201 - Jurusan Administrasi Publik |
| Depositing User: | DELFICA GINTING |
| Date Deposited: | 07 Oct 2025 07:31 |
| Last Modified: | 07 Oct 2025 07:31 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/16552 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




