Al-asyi, Najwa Shafia (2025) ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. A DENGAN STROKE HEMORAGIK DISERTAI GANGGUAN MOBILITAS FISIK MELALUI PENERAPAN TEHNIK RANGE OF MOTION (ROM) PASIF DI RUANG STROKE RSUD TGK. CHIK DITIRO SIGLI, KABUPATEN PIDIE. D3 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
KTI NAJWA SHAFIA AL-ASYI-cover.pdf

Download (12kB)
[img] Text
KTI NAJWA SHAFIA AL-ASYI absrak.pdf

Download (74kB)
[img] Text
KTI NAJWA SHAFIA AL-ASYI-bab 1.pdf

Download (171kB)
[img] Text
KTI NAJWA SHAFIA AL-ASYI-dapus.pdf

Download (138kB)
[img] Text
KTI NAJWA SHAFIA AL-ASYI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Latar belakang: Stroke hemoragik adalah kondisi kegawatdaruratan neurologis yang sering dijumpai dan membutuhkan penanganan yang cepat dan tepat. Kondisi ini muncul akibat pecahnya pembuluh darah di otak, yang umumnya disebabkan oleh hipertensi, dan bisa menimbulkan komplikasi serius seperti hemiparesis dan penurunan fungsi motorik. Salah satu dampak yang paling umum terjadi pada pasien stroke hemoragik adalah gangguan mobilitas fisik, yang bila tidak ditangani mampu menimbulkan kecacatan permanen. Tujuan: menjelaskan secara detail bagaimana proses asuhan keperawatan pada pasien stroke hemoragik disertai gangguan mobilitas fisik dilakukan di Ruang Stroke RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli. Metode: yang digunakan dalam penulisan ini adalah deskriptif dengan pendekatan studi kasus melalui lima tahapan proses keperawatan, yaitu: pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Hasil analisa: pada pasien Ny. A menunjukkan adanya gangguan pola nafas (sesak), mobilitas fisik akibat kelemahan ekstremitas dan kerusakan integritas kulit (decubitus). Diagnosa keperawatan fokus yang ditegakkan adalah gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan neuromuskular. Intervensi yang diberikan meliputi: Ketidakefektifan pola napas → intervensi pemantauan respirasi, pemberian oksigen, serta latihan pernapasan; implementasi sesuai kondisi pasien; evaluasi menunjukkan pola napas lebih teratur dan saturasi membaik. Gangguan mobilitas fisik → intervensi ROM pasif, mobilisasi bertahap, dan edukasi keluarga; implementasi dilakukan teratur; evaluasi menunjukkan peningkatan kekuatan otot ekstremitas dan kemandirian aktivitas. Risiko kerusakan integritas kulit → intervensi perubahan posisi, perawatan kulit, dan penggunaan alas antidekubitus; implementasi dilakukan rutin; evaluasi menunjukkan kulit tetap utuh tanpa tanda dekubitus. Kesimpulan: Asuhan keperawatan yang diberikan secara optimal melalui teknik ROM pasif terbukti efektif dalam meningkatkan fungsi mobilitas fisik pada pasien stroke hemoragik. Tindakan ini berperan penting dalam mendukung pemulihan kondisi pasien dan mencegah komplikasi jangka panjang.

Item Type: Thesis (D3)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Kedokteran > 14401 - Program Diploma III Keperawatan
Depositing User: Najwa Shafia Al-asyi
Date Deposited: 24 Sep 2025 06:16
Last Modified: 24 Sep 2025 06:16
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/16200

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by