MUTIA, ANNISA (2025) EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN JERUJU (Acanthus ilicifolius L.) UNTUK PENGOBATAN EKTOPARASIT PADA IKAN KOMET (Carassius auratus). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
SKRIPSI_ANNISA MUTIA_210330001-COVER.pdf Download (39kB) |
|
|
Text
SKRIPSI_ANNISA MUTIA_210330001-ABSTRAK.pdf Download (31kB) |
|
|
Text
SKRIPSI_ANNISA MUTIA_210330001-BAB 1.pdf Download (104kB) |
|
|
Text
SKRIPSI_ANNISA MUTIA_210330001-DAPUS.pdf Download (124kB) |
|
|
Text
SKRIPSI_ANNISA MUTIA_210330001.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Ikan hias air tawar yang cukup populer di kalangan masyarakat adalah ikan komet. Ikan ini istimewa karena memiliki warna yang indah dan khas, bentuk tubuh serta gerakannya menarik. Umumnya pada setiap usaha perikanan terutama ikan komet memiliki berbagai kendala dan resiko. Salah satu kendala dalam budidaya ikan komet adalah penyakit, terutama parasit yang dapat mengakibatkan kerugian ekonomis. Parasit merupakan organisme yang hidup pada atau di dalam organisme lain dan mengambil makanan dari organisme yang ditumpanginya untuk berkembang biak. Ektoparasit merupakan kelompok parasit yang hidup di luar tubuh inang. Upaya pencegahan dan pengobatan penyakit pada ikan yang terinfeksi ektoparasit umumnya dilakukan dengan menggunakan bahan kimia dan antibiotik. Pemakaian antibiotik dan bahan kimia berdampak buruk baik bagi ikan maupun terhadap lingkungan sekitarnya. Salah satu upaya untuk mengurangi dampak negatif penggunaan bahan kimia adalah menggantinya dengan bahan-bahan alami. Salah satu bahan alami yang dapat dimanfaatkan adalah daun jeruju (A. ilicifolius L). Daun jeruju (A. ilicifolius L.) merupakan tanaman obat yang mengandung alkaloid, flavonoid, antioksidan, tannin, saponin, dan kurkumin yang memiliki potensi sebagai antiparasit. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji efektivitas ekstrak daun jeruju (A. ilicifolius L.) untuk pengobatan ektoparasit pada ikan komet (C. auratus). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 24 Desember 2024 - 09 Januari 2025. berlokasi di Laboratorium Hatchery dan Teknologi Budidaya, Program Studi Akuakultur, Fakultas Pertanian, Universitas Malikussaleh. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial, dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan yaitu perlakuan A (Kontrol), perlakuan B (20 ml), perlakuan C (30 ml), perlakuan D (40 ml). Hasil terbaik pada perlakuan D ditunjukkan dengan perubahan gejala klinis, durasi penyembuhan yang lebih cepat (72 jam), tingkat kelangsungan hidup yang tinggi (100%), dengan mortalitas terendah (0%), nilai prevalensi (0%) dan intensitas (0 ind/ekor ikan) yang paling rendah, disertai kondisi kualitas air yang tetap terjaga. Hasil pengukuran kualitas air selama penelitian yaitu 26-27°C, pH 7,85-8,15 dan (Dissolved Oxygen/DO) diatas 5 mg/L.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > 54243 - Jurusan Akuakultur |
| Depositing User: | Annisa Mutia . |
| Date Deposited: | 22 Sep 2025 03:00 |
| Last Modified: | 22 Sep 2025 03:00 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/15969 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




