Zakia, Syarifah (2025) Alat Pengaturan Pencampuran Nutrisi pada Tanaman Hidroponik Berbasis Internet Of Things. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
syarifah cover.pdf Download (48kB) |
|
|
Text
syarifah abstrak.pdf Download (29kB) |
|
|
Text
syarifah bab i.pdf Download (121kB) |
|
|
Text
syarifah daftar pustaka.pdf Download (76kB) |
|
|
Text
syarifah skripsi .pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
Abstract
Kualitas hasil akhir dari pertanian hidroponik sangat tergantung pada kualitas nutrisi yang diberikan kepada tanaman. Nutrisi ini berperan sebagai penyedia utama air dan mineral yang diperlukan. Dalam nutrisi hidroponik, terdapat dua komponen utama yang disebut pupuk A dan pupuk B atau bisa disebut dengan larutan AB mix. Pencampuran nutrisi yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan optimal tanaman hidroponik. Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pengaturan pencampuran nutrisi pada tanaman hidroponik. Alat ini memanfaatkan mikrokontroler Arduino Uno dan ESP32 sebagai sistem kendali untuk mengendalikan keseluruhan sistem. Selain itu, alat ini dilengkapi dengan komponen elektronik lain yang mendukung sistem kontrol hidroponik antara lain, sensor pH, sensor TDS dan water flow sensor sebagai input (masukan). Relay, LCD, I2C sebagai aktuator atau keluaran. Untuk memberikan kemudahan bagi pengguna (user) dalam melakukan sistem kendali dan proses monitoring secara realtime alat ini dirancang berbasis IoT memanfaatkan aplikasi blynk. Selain itu alat ini dirancang dengan menggunakan sistem kendali on off. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah terealisasi rancang bangun alat pengaturan pencampuran nutrisi pada tanaman hidroponik berbasis IoT (Internet of Things) dapat beroperasi dengan baik sesuai dengan pemprograman yang telah dirancang. Rata-rata presentase error sensor tds dan tds meter sebesar 0.15 %. Rata-rata error pengukuran pada flow sensor 1 (larutan a) sebesar 0.12 % sedangkan flow sensor 2 (larutan b) memiliki rata-rata error pengukuran yang lebih kecil yaitu 0.05%. Nilai tds dan nilai ph yang terbaca pada sistem telah memenuhi kriteria penting pada sistem hidroponik. Pada tanaman bayam sendiri, kadar tds yang baik berkisar 1200-1600 ppm. Sedangkan pH yang direkomendasikan pada tanaman bayam berkisar antara 6.0 - 7.0.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science T Technology > T Technology (General) T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknik > 20201 - Jurusan Teknik Elektro |
| Depositing User: | Syarifah Zakia |
| Date Deposited: | 18 Sep 2025 08:52 |
| Last Modified: | 18 Sep 2025 08:52 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/15720 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




