RIYADI, AGUS (2025) KETERWAKILAN PEREMPUAN DALAM PENYELENGGARA PEMILIHAN KEPALA DAERAH PADA PEMILIHAN GUBERNUR AСЕН ТАHUN 2024 DI GAMPONG MATANG KELAYU KEСАМАТAN BAKTIYA KABUPATEN ACEH UTARA. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
COVER AGUS.pdf

Download (147kB)
[img] Text
ABSTRAK AGUS.pdf

Download (91kB)
[img] Text
BAB 1 AGUS.pdf

Download (309kB)
[img] Text
DAPUS AGUS.pdf

Download (212kB)
[img] Text
SKRIPSI AGUS RIYADI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Skripsi ini meneliti tentang “Keterwakilan Perempuan Dalam Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah Pada Pemilihan Gubernur Aceh Tahun 2024 Di Gampong Matang Kelayu Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara”. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori Feminisme, Kesetaraan Gender, Partisipasi Politik, Penyelenggara Pemilu. Dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Dengan pendekatan penelitian kualitatif yaitu wawancara lapangan dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterwakilan prempuan dalam penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah pada pemilihan Gubernur Aceh tahun 2024 di Gampong Matang Kelayu Kecamatan Baktiya belum memenuhi kouta 30% yaitu jumlah keseluruhan penyelenggara pemilu ada 18 orang. Jumlah laki-laki 13 orang atau (72,15%) sedangkan jumlah perempuan 5 orang atau (27.75%). Artinya tingkat keterwakilan perempuan belum meningkat. Namun ada beberapa faktor hambatan yang terjadi terhadap keterwakilan perempuan dalam penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah adalah pertama, proses perekrutan masih berlakunya kekuasaan poitik orang dalam yang merupakan istilah anak-anak syuhada harus diutamakan. Kedua, masih adanya perebutan kekuasaan dominan kaum lakilaki. Ketiga, masih adanya kekuasaan kawasan atau wilayah dominan GAM (Gerakan Aceh Merdeka). Keempat, harus adanya rekomendasi dari Geuchik Gampong agar lulus sebagai panitia penyelenggara Pilkada. Kelima, harus memihak PA. Keenam, Perempuan merasa dirinya tidak layak ikut berpartisipasi dalam Pemilihan Kepala Daerah. Ketujuh, Perempuan merasa malas dan masih malu serta masih menganggap dirinya tidak berani bersaing sebagai panitia penyelenggara Pemilihan Kepala daerah pada pemilihan Guberrnur Aceh. Kedelapan, sehingga tingkat partisipasi politik perempuan dalam Pemilihan Kepala Daerah masih rendah di Gampong Matang Kelayu.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 67201 - Jurusan Ilmu Politik
Depositing User: Agus Riyadi
Date Deposited: 18 Sep 2025 07:11
Last Modified: 18 Sep 2025 07:11
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/15673

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by