NST, Chairil Adha (2025) RESPON PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq). PADA FASE PRE NURSERY DENGAN PEMBERIAN BIOCAR PELEPAH KELAPA SAWIT DAN MIKORIZA. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
Cover.pdf Download (206kB) |
|
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (183kB) |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (296kB) |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (309kB) |
|
|
Text
Full-text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
CHAIRIL ADHA NST. Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jack). Pada Fase Pre Nursery Dengan Pemberian Biochar Pelepah Kelapa Sawit dan Mikoriza Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.) salah satu komoditas perkebunan yang sangat terpenting dalam membangun perekonomian Indonesia. Pertumuhan bibit kelapa sawit pada pre nursery sangat dipengaruhi oleh Faktor nutrisi yang merupakan salah satu faktor penentu penting dari hasil dan kualitas tanaman. Penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan tentu saja dapat berdampak pada kerusakan alam. Salah satu upada dalam meningkatkan pertumbuhan kelapa sawit di pembibitan prenursery dengan mengkombinasikan Biochar pelepah kelapa sawit dan mikoriza dengan dosis yang tepat. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh biochar pelapah kelapa sawit dan mikoriza terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit dan interaksi pertumbuhan bibit kelapa sawit. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh di Reuleut Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh Utara pada bulan Oktober 2024 sampai dengan Januari 2025. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan tiga ulangan. Faktor Pertama Yaitu (B0) 0 g/plot, (B1) 7 g/plot, (B2) 14 g/plot (B3) 21 g/plot. Faktor kedua yaitu (P0) 0 g/plot, (P1) 5 g/plot, (P2) 10 g/plot, (P3) 15 g/plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biochar pelepah kelapa sawit berpengaruh signifikan terhadap berbagai parameter pertumbuhan, termasuk tinggi tanaman, diameter batang, klorofil daun, panjang stomata atas, lebar stomata atas, jumlah stomata atas, panjang stomata atas, lebar stomata atas, panjang stomata bawah, lebar stomata bawah, jumlah stomata atas, jumlah stomata bawah, panjang akar dan volume akar. Sedangkan mikoriza juga menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap tinggi tanaman, diameter batang, klorofil daun, panjang stomata atas, lebar stomata atas, panjang stomata bawah, lebar stomata bawah, jumlah stomata atas, jumlah stomata bawah, panjang akar dan volume akar. Terdapat interaksi antara biochar dan mikoriza yang berpengaruh terhadap panjang akar. Perlakuan terbaik diperoleh dari kombinasi perlakuan biochar dengan taraf 21 g/plot (B3) dan mikoriza 15 g/plot (P3). perlakuan ini memberikan wawasan baru untuk meningkatkan pertumbuhan bibit kelapa sawit secara berkelanjutan. Kata Kunci : Biochar, Kelapa Sawit, Mikoriza,
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > 54211 - Jurusan Agroekoteknologi |
| Depositing User: | chairil adha nst |
| Date Deposited: | 10 Sep 2025 06:13 |
| Last Modified: | 10 Sep 2025 06:13 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/15214 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




