SARI, TASYA NOVITA (2025) KESETARAAN GENDER DI ARENA BIROKRASI PEMERINTAHAN GAMPONG DENG KECAMATAN TANAH LUAS KABUPATEN ACEH UTARA. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
COVER TASYA.pdf

Download (25kB)
[img] Text
ABSTRAK TASYA.pdf

Download (278kB)
[img] Text
BAB 1 TASYA.pdf

Download (243kB)
[img] Text
DAPUS TASYA.pdf

Download (405kB)
[img] Text
SKRIPSI TASYA NOVITA SARI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum tercapainya kesetaraan gender dalam struktur pemerintahan Gampong Deng, Kecamatan Tanah Luas, Kabupaten Aceh Utara. Seluruh aparatur pemerintahan Gampong diisi oleh laki-laki, meskipun terdapat perempuan yang memiliki tingkat pendidikan tinggi. Hal ini mencerminkan masih kuatnya budaya patriarki serta minimnya ruang bagi perempuan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan di tingkat desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab rendahnya keterlibatan perempuan dalam birokrasi pemerintahan Gampong dan bagaimana aspirasi mereka diakomodir dalam tata kelola desa.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara tematik dengan pendekatan induktif, kemudian Teknik analisis data dengan reduksi data,display data dan kesimpulan/verifikasi.Penelitian ini dianalisis menggunakan lima teori: Teori Alamiyah, yang melihat perbedaan peran sebagai kodrat biologis; Teori Evolusi Fungsional, yang menganggap pembagian peran sebagai hasil adaptasi sosial; Teori Ekonomi, yang menyoroti potensi ekonomi perempuan yang belum dimanfaatkan dalam pemerintahan desa; Teori Enlightenment, yang menekankan pentingnya kesetaraan hak perempuan dalam ranah publik; serta Teori Pertentangan Kelamin, yang memandang ketimpangan gender sebagai hasil konstruksi sosial yang perlu dilawan secara sistemik.Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendahnya partisipasi perempuan disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain: stereotip gender, beban ganda, dominasi budaya patriarki, kurangnya ruang partisipasi, serta belum optimalnya dukungan kebijakan dari pemerintah Gampong.Aspirasi perempuan belum sepenuhnya terakomodir dalam musyawarah dan kebijakan desa karena terbatasnya waktu, peran domestik yang dominan, serta minimnya pelibatan formal.Rekomendasi dari penelitian ini adalah pentingnya pelatihan kepemimpinan bagi perempuan, pembentukan forum aspirasi perempuan, penyusunan kebijakan afirmatif di tingkat desa, serta penguatan perspektif gender di dalam perencanaan dan pengambilan keputusan pemerintahan Gampong.Dengan demikian, dapat tercipta pemerintahan desa yang lebih adil, inklusif, dan partisipatif

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201 - Jurusan Administrasi Publik
Depositing User: Tasya Novita Sari
Date Deposited: 02 Sep 2025 02:10
Last Modified: 02 Sep 2025 02:10
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/14724

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by