Ulya, Safraul (2025) "Breek Kelileng" Etnografi Usaha Penggilingan Padi Keliling di Gampong Blang Teurakan Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
SAFRAULULYA_190230002_Cover.pdf Download (79kB) |
|
|
Text
SAFRAULULYA_190230002_Abstrak.pdf Download (6kB) |
|
|
Text
SAFRAULULYA_190230002_Bab1.pdf Download (110kB) |
|
|
Text
SAFRAULULYA_190230002_Daftar Pustaka.pdf Download (122kB) |
|
|
Text
SAFRAULULYA_190230002_Breek Kelileng Etnografi Penggilingan Padi Keliling di Gampong Blang Teurakan Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara (2).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penggilingan padi merupakan pusat pertemuan antara produksi, pascapanen, pengolahan, dan pemasaran beras. Pada awalnya, petani menggunakan alu dan lesung sebagai alat untuk menyosoh padi. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, sistem penggilingan padi mengalami perubahan. Saat ini, terdapat dua jenis penggilingan padi yang digunakan oleh masyarakat pedesaan, yaitu pabrik penggilingan padi dan penggilingan padi keliling, dalam bahasa lokal dikenal sebagai Breek Kelileng. Kehadiran Breek Kelileng mengubah tahapan penggilingan menjadi praktis, singkat dan mudah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk Mengkaji strategi adaptasi yang dilakukan oleh operator Breek Kelileng di Gampong Blang Teurakan agar petani tertarik menggunakan jasanya, serta menganalisis bagaimana perubahan dalam praktik penggilingan padi memengaruhi budaya masyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi, teknik pengumpulan data berupa observasi partisipatif dan wawancara mendalam yang dilakukan selama periode bulan Mei hingga Juni 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kehadiran Breek Kelileng meningkatkan efisiensi dan kemandirian petani, namun mengurangi nilai gotong-royong dan interaksi sosial antar petani. Adapun strategi adaptasi yang diterapkan oleh ketiga operator Breek Kelileng di Gampong Blang Teurakan antara lain: 1) mencari petani yang sedang menjemur padi di halaman rumah, lapangan, atau meunasah dengan cara berkeliling, 2) operator Breek Kelileng melayani pemesanan penggilingan melalui panggilan telepon, 3) membuat grup khusus pelanggan untuk memberikan informasi terkait jadwal penggilingan, dan 4) selalu menjaga kualitas hasil gilingan baik beras maupun dedak. Strategi-strategi tersebut terbukti berhasil menarik minat petani untuk menggunakan jasa Breek Kelileng
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 82201 - Jurusan Antropologi |
| Depositing User: | Safraul Ulya |
| Date Deposited: | 08 Aug 2025 04:55 |
| Last Modified: | 08 Aug 2025 04:55 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/13568 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




