PUTRI, TATA NINDYA (2025) ANALISIS SENGKETA WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN UTANG PIUTANG (Studi Putusan Pengadilan Negeri Pematangsiantar Nomor 53/Pdt.G/ 2023). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
|
Text
COVER_TATA NINDYA PUTRI_200510259.pdf Download (17kB) |
|
|
Text
ABSTRAK_TATA NINDYA PUTRI_200510259.pdf Download (171kB) |
|
|
Text
BAB I_TATA NINDYA PUTRI_200510259.pdf Download (400kB) |
|
|
Text
DASPU_TATA NINDYA PUTRI_200510259.pdf Download (289kB) |
|
|
Text
SKRIPSI_TATA NINDYA PUTRI_200510259.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji perkara wanprestasi dalam perjanjian utangpiutang berdasarkan Putusan Nomor 53/Pdt.G/2023/PN.Pms, yang melibatkan Poltak Gompuler Simangunsong sebagai penggugat dan Tiorly Tampubolon, Juniady Hamonangan Sinaga, serta Mariani Sinaga sebagai tergugat. Fokus kajian diarahkan pada proses penegakan hukum dan analisis yuridis terhadap dasar pertimbangan hakim, termasuk penilaian terhadap alat bukti dan kesesuaiannya dengan ketentuan hukum yang berlaku. Penelitian ini juga menelaah bentuk pertanggungjawaban debitor yang wanprestasi serta penerapan sanksi hukum berdasarkan ketentuan KUHPerdata, khususnya Pasal 1238 yang mengatur kelalaian debitor dalam pemenuhan kewajiban perjanjian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan atas perkara wanprestasi dalam perjanjian hutang piutang dan untuk mengetahui bagaimana pertanggung jawaban hukum bagidebitor yang melakukan wanprestasi dalam perjanjian hutang piutang berdasarkanPutusan Nomor 53/Pdt.G/2023/PN.Pms. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif (statute approach). Penelitian ini dilakukan dengan menelaah Pasal1238, dan Pasal 1246 KUHPerdata dan Putusan Nomor 53/Pdt.G/2023/PN.Pms. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan dan analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian terhadap kasus wanprestasi dalam perjanjian hutang piutang dengan nomor perkara 53/Pdt.G/2023/PN.Pms mengacu pada ketentuan hukum perdata yang berlaku. Hakim mempertimbangkan aspek yuridis terkait legalitas dan kesalahan dalam perjanjian, serta nilai keadilan dalam menjatuhkan putusan. Berdasarkan pertimbangan tersebut, pengadilan menyatakan tergugat telah melakukan wanprestasi dan menghukum untuk membayar utang pokok sebesar Rp100.000.000,00 secara tanggung renteng kepada penggugat. Biaya perkara dibebankan kepada pihak yang kalah sebagai bentuk kepastian hukum dan perlindungan keadilan bagi para pihak dalam sengketa. Sebagai saran, para pihak yang terlibat dalam perjanjian hutang piutang dapat memahami dan mematuhi syarat sah perjanjian untuk menghindari sengketa hukum di kemudian hari. Kata Kunci : Sengketa, Wanprestasi, Perjanjian, dan Utang Piutang.
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Subjects: | K Law > K Law (General) |
| Divisions: | Fakultas Hukum > 74201 - Program Studi Ilmu Hukum |
| Depositing User: | TATA NINDYA PUTRI |
| Date Deposited: | 14 Jul 2025 06:54 |
| Last Modified: | 14 Jul 2025 06:54 |
| URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/12610 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |




