Riska Yolanda, Putri (2024) PERBANDINGAN HASIL METODE K-NEAREST NEIGHBORS DAN NAÏVE BAYES PADA KLASIFIKASI PENYAKIT ISPA (Studi Kasus : RSUD Fauziah Bireuen). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
Text
RISKA YOLANDA PUTRI_190170059_Cover.pdf Download (46kB) |
|
Text
RISKA YOLANDA PUTRI_190170059_Abstrak.pdf Download (34kB) |
|
Text
RISKA YOLANDA PUTRI_190170059_Bab I.pdf Download (44kB) |
|
Text
RISKA YOLANDA PUTRI_190170059_Daftar Pustaka.pdf Download (103kB) |
|
Text
RISKA YOLANDA PUTRI_190170059_Perbandingan Hasil Metode K-Nearest Neighbors Dan Naive Bayes Pada Klasifikasi Penyakit ISPA (Studi Kasus RSUD Fauziah Bireuen).pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau yang biasa disebut ISPA adalah salah satu penyakit yang disebabkan oleh bakteri atau virus. ISPA bisa menyerang semua umur terutama pada anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan penyakit ISPA, yaitu ISPA ringan dan ISPA berat dan juga untuk menghasilkan perbandingan nilai hasil klasifikasi dan tingkat akurasi menggunakan metode K-Nearest Neighbors dan Naïve Bayes. Data yang digunakaan yaitu data dari pasien yang terkena penyakit ISPA yang ada di RSUD Fauziah Bireuen. Berdasarkan hasil perhitungan pada metode K-Nearest Neighbors didapatkan hasil prediksi untuk ISPA ringan yaitu 0,91%, ISPA berat 0,85%, sedangkan pada metode Naïve Bayes didapatkan hasil prediksi untuk ISPA ringan yaitu 0,95%, ISPA berat 0,77%. Dari hasil prediksi kedua metode tersebut menunjukkan bahwa metode K-Nearest Neighbors (KNN) lebih baik dalam mengklasifikasikan penyakit ISPA ringan sedangkan metode Naïve Bayes lebih baik dalam mengklasifikasikan penyakit ISPA berat. Pada pengukuran akurasi menggunakan Confussion Matrix pada metode K-Nearest Neighbors dengan pendekatan Eulidean Distance didapatkan persentase akurasi sebesar 88%, sedangkan pada metode Naïve Bayes didapatkan persentase akurasi sebesar 86%. Namun hasil perbandingan akurasi dari kedua metode tersebut menunjukkan bahwa metode K-Nearest Neighbors memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode Naïve Bayes. Kata Kunci : Klasifikasi, K-Nearest Neighbors (KNN), Naïve Bayes, ISPA.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik > 55201 - Jurusan Teknik Informatika |
Depositing User: | Riska Yolanda Putri |
Date Deposited: | 29 Feb 2024 08:09 |
Last Modified: | 29 Feb 2024 08:09 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/1205 |
Actions (login required)
View Item |