RAHMAYANTI, SHINTA (2023) PENGARUH PERGERAKAN KAKI TOWER TERHADAP STRUKTUR TOWER TRANSMISI SALURAN UDARA TEGANGAN EKSTRA TINGGI (SUTET) 500 kV. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

	Text COVER.pdf Download (106kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (141kB)
	Text BAB I.pdf Download (236kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (146kB)
	Text FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Berdasarkan tegangannya, kapasitas jalur transmisi terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR), Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT), Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) dan Saluran Udara Tegangan Tinggi Arus Searah (SUTTAS). Pada penelitian ini, ditinjau Tower Transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV dengan jenis Lattice Tower yang secara geometri biasanya memiliki tinggi sekitar 20 m – 120 m, tower ini memiliki tinggi 65.3 m. Sehingga memerlukan lahan yang luas dan terhindar dari gangguan untuk menjaga keamanan struktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tegangan (stress) dan deformasi pada Tower Transmisi SUTET 500 kV akibat keadaan lingkungan berdasarkan keadaan aktual, yang berada di Jeram Sanitary Landfill, Bukit Kapar. Selangor, Malaysia. Menggunakan metode analisis numerik perangkat lunak dengan metode elemen hingga, analisis dilakukan menggunakan software STAAD.Pro V8i untuk melihat bagaimana tegangan (stress) dan deformasi pada struktur apakah masih dalam kuat batas yang diizinkan berdasarkan peraturan BS 8100, SNI 1729-2020 dan AISC 360-10 . Hasil analisis menunjukkan bahwa rata – rata kenaikan nilai tegangan (stress) tertinggi berada di leg B, pada right bracing meningkat sebesar 263%, pada main bracing meningkat sebesar 696% dan pada left bracing meningkat sebesar 558%. Displacement maksimum pada tower terjadi pada leg B node 750 sumbu x sebesar 2151.55 mm dan sumbu z sebesar 1149 mm. Perubahan nilai - nilai tersebut menyebabkan gaya dalam dan rasio pada member meningkat, sehingga mengalami kegagalan struktur. Tegangan (stress) dan deformasi tower telah melewati batas izin berdasarkan peraturan BS 8100, SNI 1729-2020 dan AISC 360-10.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > 22201 - Jurusan Teknik Sipil
Depositing User:	Shinta Rahmayanti
Date Deposited:	28 Feb 2024 07:55
Last Modified:	28 Feb 2024 07:55
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/1155

Actions (login required)

View Item