ALASHRI, HARIS (2025) IDENTIFIKASI KESESUAIAN POLA RUANG PERI-URBAN TERHADAP RENCANA DETAIL TATA RUANG (STUDI KASUS KECAMATAN MEURAXA KOTA BANDA ACEH). S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
![]() |
Text
HARIS ALASHRI_200160005_COVER.pdf Download (15MB) |
![]() |
Text
HARIS ALASHRI_200160005_ABSTRAK.pdf Download (15MB) |
![]() |
Text
HARIS ALASHRI_200160005_BAB I.pdf Download (15MB) |
![]() |
Text
HARIS ALASHRI_200160005_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (15MB) |
![]() |
Text
HARIS ALASHRI_200160005_SIDANG AKHIR (1).pdf Restricted to Registered users only Download (21MB) |
Abstract
Kota Banda Aceh memiliki peran strategis dalam struktur tata ruang nasional, khususnya sebagai pusat administrasi, perdagangan, pendidikan, dan budaya di kawasan barat Indonesia. Kawasan peri-urban di Banda Aceh sangat dinamis, dengan interaksi yang intens antara aktivitas kota dan desa. Kawasan peri-urban di Kota Banda Aceh mencakup beberapa kecamatan seperti Meuraxa, Syiah Kuala, Ulee Kareng, dan Kuta Baro. Kecamatan Meuraxa memiliki keistimewaan dibandingkan kawasan peri-urban lainnya di Banda Aceh karena sudah memiliki Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Namun, terdapat berbagai tantangan dalam pelaksanaan RDTR di Kecamatan Meuraxa. Seringkali ditemukan ketidaksesuaian pola ruang, seperti perubahan fungsi lahan yang tidak sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan dalam RDTR, pembangunan infrastruktur tanpa izin yang sah, serta lemahnya pengawasan dalam implementasi kebijakan tata ruang. Penelitian ini bertujuan antara lain yaitu mengindentifikasi kesesuain pola peri-urban pada wilayah Kecamatan Meuraxa terhadap Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) 20212041. Selain itu, penelitian juga menyoroti zona-zona tertentu yang rentan terhadap keseusian dan ketidaksesuaian, serta menganalisis faktor-faktor yang mendorong perubahan pola ruang tersebut. Zona yang dimaksud merupakan zona kosentris yaitu zona CBD, zona Work-Class Homes, zona Better Recident, Zona Transition, dan terakhir zona Commuters. Hasil analisis menemukan bahwa pola ruang di Kecamatan Meuraxa mengalami tingkat kesesuaian yang cukup signifikan terhadap RDTR 2021-2041. Ketidaksesuaian pola ruang dalam beberapa zona di Kecamatan Meuraxa menunjukkan variasi besaran terhadap luas lahan yang sesuai dengan RDTR. Besaran luas lahan ketidaksesuaian ini mencerminkan tantangan dalam memastikan implementasi RDTR secara konsisten di seluruh zona. Kata kunci: Identifikasi, Peri-Urban, RDTR, Kesesuaian, Pola Ruang, Zona kosentris, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Fakultas Teknik > 23201 - Jurusan Teknik Arsitektur |
Depositing User: | haris alashri rasyidin |
Date Deposited: | 07 May 2025 08:57 |
Last Modified: | 07 May 2025 08:57 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/11505 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |