Saprun, Saprun (2025) Kualitas Pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe Terhadap Masyarakat. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

	Text SAPRUN (190210011) COVER.pdf Download (90kB)
	Text SAPRUN (190210011) ABSTRAK.pdf Download (97kB)
	Text BAB I.pdf Download (172kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (152kB)
	Text SAPRUN (190210011).pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Kualitas pelayanan pada masa kini menjadi permasalahan yang sering terjadi di setiap sektor publik. Hal ini ditandai dengan masih banyaknya berbagai keluhan masyarakat yang belum mendapatkan pelayanan secara optimal, sehingga dapat menimbulkan citra yang kurang baik terhadap aparatur pemerintah selaku pembuat pelayanan. Banyaknya keluhan dan pengaduan dari masyarakat menunjukkan bahwa kualitas pelayanan publik sangat rendah. Pemerintah juga telah melakukan berbagai macam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan, namun realitas pelayanan publik belum juga menunjukkan perubahan yang signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan kualitas pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe terhadap masyarakat dan untuk mengetahui serta menjelaskan prosedur pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe terhadap masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif Dengan teknik pengumpulan data menggunakan instrumen observasi, wawancara dan dokumentasi. Keseluruhan data yang didapat dianalisis dengan cara direduksi, kemudian disajikan agar mudah dipahami dan ditemukan kesimpulannya. Hasil penelitian menjelaskan bahwa; Kualitas pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe terhadap masyarakat jika dilihat dari dimensi tampilan fisik (tangible) sudah memadai dan tercapai dengan baik. Kualitas pelayanan dari segi dimensi daya tanggap (responsiveness) juga sudah baik. Kualitas pelayanan dari segi dimensi empati (emphaty) juga sudah baik yang mana adanya kemudahan petugas dalam melakukan komunikasi yang baik dengan pemohon paspor. Prosedur pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe terhadap masyarakat sudah memiliki SOP yang jelas. Prosedur yang diterapkan sederhana dan alur pelayanan mudah dipahami oleh masyarakat. Untuk pengurusan paspor baru, pemohon wajib melampirkan E-KTP, Kartu Keluarga, AktaKelahiran/Ijazah/Buku Nikah/Akta Perkawinan, dan membayar biaya pembuatan paspor sebagaimana yang telah ditetapkan. Kepada Pimpinan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe disarankan lebih meningkatkan kualitas pelayanan yang dianggap kurang memuaskan dalam proses pelayanan yaitu dimensi tampilan fisik (tangible) agar masyarakat dapat merasa puas dan nyaman saat melaksanakan pelayanan. Untuk mencapai suatu standar pelayanan publik dalam pengurusan paspor, diharapkan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawesebaiknya memasang Standar Operasional Prosedur (SOP) agar masyarakat mengetahui standar pelayanan yang ada di kantor tersebut.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201 - Jurusan Administrasi Publik
Depositing User:	Saprun Saprun
Date Deposited:	06 Mar 2025 07:28
Last Modified:	06 Mar 2025 07:28
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/10625

Actions (login required)

View Item