DIYANTI, JULIA (2025) PERANCANGAN TEMPAT DUDUK PENGRAJIN KAIN TENUN SONGKET BATU BARA YANG ERGONOMIS SEBAGAI UPAYA MENGURANGI KELUHAN MOSCULOSKELETAL MENGGUNAKAN RAPID ENTIRE BODY ASSESMENT (REBA) DI UMKM RUMAH SONGKET MAISYARAH. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

	Text cover (2).pdf Download (46kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (31kB)
	Text BAB I skripsi.pdf Download (94kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA skrpsi.pdf Download (192kB)
	Text Skripsi Julia Diyanti_200130026.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

UMKM Rumah Songket Maisyarah merupakan salah satu usaha yang bergerak di sektor pembuatan kain tenun songket. Berdasarkan observasi proses pembuatan kain tenun songket masih menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) dengan postur kerja yang kurang ergonomis serta fasilitas yang digunakan saat ini juga masih sangat sederhana, seperti tempat duduk pengrajin tenun songket yang hanya menggunakan papan tanpa alas duduk dan tidak ada sandaran punggung. Posisi duduk pada saat proses pelaksanaan kegiatan menenun yang berlangsung lama dengan waktu 8 jam per hari. Hal tersebut dilakukan secara terus menerus sehingga menyebabkan adanya keluhan sakit muscoleskeltal disolders pada pengrajin. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode REBA yang digunakan untuk mengukur dan menentukan resiko gangguan kesehatan yang disebabkan oleh seluruh bagian tubuh. Penyebaran kuisioner Nordic Body Map pada pengrajin untuk memperlihatkan berapa banyaknya pengrajin yang mengeluh sakit akibat postur kerja tubuh dan dilakukan pengukuran antropometri untuk perancangan usulan tempat duduk pengrajin tenun songket. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan metode REBA, postur kerja pengrajin memiliki tingkat level resiko tinggi, pada level ini berbahaya untuk sistem mosculeskeletal. Postur kerja yang salah dapat mengakibatkan pengaruh ketegangan yang signifikan sehingga perlu dilakukannya tindakan secepatnya dan perlu perubahan. Berdasarkan penelitian ini peneliti membuat usulan perancangan tempat duduk tenun songket ergonomis yang sesuai dengan data antropometri pengrajin dan juga dapat diatur sesuai postur tubuh penggunanya, dengan dimensi tinggi tempat duduk 47,1 cm, kedalaman tempat duduk 48,65 cm, panjang tempat duduk 100 cm, tinggi sandaran punggung 59,9 cm, panjang sandaran punggung 100 cm, ketebalan alas duduk dan sandaran punggung 4 cm.

Item Type:	Thesis (S1)
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management T Technology > T Technology (General)
Divisions:	Fakultas Teknik > 26201 - Jurusan Teknik Industri
Depositing User:	Julia Diyanti
Date Deposited:	04 Mar 2025 01:43
Last Modified:	04 Mar 2025 01:43
URI:	https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/10528

Actions (login required)

View Item