Billa, Mai Mita Salsa (2025) PERAMALAN JUMLAH KASUS PENDERITA STROKE MENGGUNAKAN METODE ARMA (AUTOREGRESSIVE MOVING AVERAGE) DI RSUD CUT MEUTIA. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.
![]() |
Text
cover.pdf Download (153kB) |
![]() |
Text
Abstrak.pdf Download (231kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (181kB) |
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (189kB) |
![]() |
Text
Skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Stroke adalah salah satu penyakit yang menyebabkan kematian dan kecacatan paling banyak didunia, termasuk di Indonesia, yang memiliki angka kematian stroke tertinggi di Asia Tenggara. Kondisi ini sangat berdampak pada masyarakat, terutama dikalangan usia produktif, yang mengakibatkan penurunan kualitas hidup dan kerugian ekonomi. Melalui peramalan, pihak rumah sakit dapat mempersiapkan strategi penanganan yang lebih baik dan tepat sasaran. Salah satu alternatif untuk memberikan gambaran jumlah kasus penderita stroke di RSUD Cut Meutia dengan menggunakan teknik analisis peramalan. Oleh karena itu, dibutuhkan pendekatan analitis yang mampu memperkirakan jumlah kasus stroke yang akan terjadi di RSUD Cut Meutia pada periode mendatang. Untuk menangani permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode Autoregressive Moving Average (ARMA) yang merupakan teknik statistik dalam analisis deret waktu yang efektif untuk meramalkan kejadian di masa depan berdasarkan data historis yang telah tersedia sebelumnya. Penelitian ini menggunakan data jumlah kasus stroke per minggu di RSUD Cut Meutia dari Januari 2021 hingga Desember 2023. Berdasarkan hasil perhitungan metode ARMA, diketahui bahwa model peramalan yang terbaik adalah ARMA (2.0) dengan konstanta 16.1825 parameter AR(1) ϕ = -0.5452, MA(2) θ = -0.3038 dengan nilai MAE sebesar 3.83. Sehingga hasil peramalan jumlah kasus penderita stroke pada tahun 2024 menunjukkan fluktuasi yang bervariasi. Jumlah kasus diperkirakan rendah di awal tahun, dengan 7 kasus pada Januari dan lonjakan ke 34 kasus pada Februari. Maret diprediksi tidak ada kasus, namun angka kembali meningkat pada April sebanyak 18 kasus dan menurun lagi pada Mei sebesar 8 kasus. Pada bulan Juni, diperkirakan ada 13 kasus, dengan jumlah yang relatif stabil antara 10 hingga 12 kasus pada bulan-bulan berikutnya. Puncak kasus terjadi pada Februari, dan angka diperkirakan stabil di sekitar 11 kasus pada akhir tahun. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi dalam upaya pengelolaan pasien stroke secara lebih baik dan efisien di RSUD Cut Meutia. Kata Kunci: Stroke, Peramalan, ARMA, Time Series, RSUD Cut Meutia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) Q Science > QA Mathematics Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > 57201 - Jurusan Sistem Informasi |
Depositing User: | Mai Mita Salsa Billa |
Date Deposited: | 24 Feb 2025 06:38 |
Last Modified: | 24 Feb 2025 06:38 |
URI: | https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/10275 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |