NADIMAH, NURUL AULINA (2024) KONFLIK BURUH BONGKAR MUAT BARANG (STUDI KASUS PADA BURUH DI GAMPONG PANGGOI KECAMATAN MUARA DUA KOTA LHOKSEUMAWE). S1 thesis, UNIVERSITAS MALIKUSSALEH.

[img] Text
Cover nadimah.pdf

Download (40kB)
[img] Text
ABSTRAK Nadimah.pdf

Download (9kB)
[img] Text
BAB I Nadimah.pdf

Download (88kB)
[img] Text
daftar pustaka nadimah.pdf

Download (21kB)
[img] Text
skripsi Nnadimah Nurul Aulina.pdf
Restricted to Registered users only

Download (26MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini mengkaji tentang konflik buruh bongkar muat barang di Gampong Panggoi Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe. Permasalahan penelitian ini yaitu penyebab tidak terjadi konflik pada kelompok buruh Dusun A dengan kelompok buruh Dusun D dan dampak sosial dengan terjadinya konflik antara Kelompok Buruh Dusun A dengan Kelompok Buruh Dusun B dan Dusun C. Perspektif teoritis yang digunakan adalah teori konflik menurut Ralf Dahrendorf. Teori ini menjelaskan konflik terjadi karena adanya kompetisi peralihan kekuasaan antara kelompok semu dengan kelompok kepentingan.Metode penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Temuan penelitian ini menunjukkan motivasi relasi damai buruh Dusun A dengan buruh Dusun D tanpa terjadinya konflik yaitu (a) kelompok buruh Dusun A kekurangan pekerja sehingga membutuhkan kelompok buruh Dusun D yang memiliki etos kerja yang bagus sehingga menguntungkan kelompok buruh Dusun A sehingga terjalinnya hubungan kerjasama; (b)Konflik terjadi antara buruh Dusun B dan C dengan kelompok buruh Dusuh A karena memiliki wilayah bongkar muat barang namun tidak bersedia bekerjasama dengan kelompok buruh Dusun B dan C karena tidak memiliki kinerja seperti yang mereka harapkan, sehingga tidak menguntungkan posisi mereka sebagai quasi group; (c)diantara quasi group dan interest group muncul quasi interest yaitu buruh Dusun D yang bersedia menyokong quasi group yang sesungguhnya buruh Dusun A karena kepentingan mereka terakomodir, namun jika kepentingan buruh Dusun D tidak terakomodir maka mereka tidak akan menyokong buruh Dusun A. Dampak sosial dengan terjadinya konflik antara Kelompok Buruh Dusun A dengan Kelompok Buruh Dusun B dan Dusun C adalah (a)hubungan sosial antar kelompok buruh mulai renggang dengan tidak pernah berkumpul bersama; (b) kedua kelompok buruh tidak pernah saling mengundang, berkunjung, dan membantu pada berbagai acara, dan (c) tidak saling bekerjasama pada kegiatan sosial gampong Kata Kunci: Konflik, Buruh Bongkar Muat Barang, Kelompok Kepentingan, Gampong Panggoi, Lhokseumawe

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 69201 - Jurusan Sosiologi
Depositing User: Nadimah Nurul Aulina
Date Deposited: 22 Mar 2024 04:58
Last Modified: 22 Mar 2024 04:58
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/1676

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by