Amirah, Rona Filhaqqi Harahap (2024) Gambaran Kesiapsiagaan Tenaga Kesehatan Puskesmas Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe dalam Menghadapi Bencana Banjir. S1 thesis, Universitas Malikussaleh.

[img] Text
Amirah Rona Filhaqqi Harahap_200610075_Cover.pdf

Download (48kB)
[img] Text
Amirah Rona FIlhaqqi Harahap_200610075_Abstrak.pdf

Download (130kB)
[img] Text
Amirah Rona FIlhaqqi Harahap_200610075_Bab I.pdf

Download (207kB)
[img] Text
Amirah Rona FIlhaqqi Harahap_200610075_Daftar Pustaka.pdf

Download (148kB)
[img] Text
Amirah Rona Filhaqqi Harahap_200610075_Gambaran Kesiapsiagaan Tenaga Kesehatan Puskesmas Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe dalam Menghadapi Bencana Banjir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan risiko bencana yang sangat tinggi dengan Skor Indeks Risiko Global 43,50 poin menurut World Risk Report 2023, karena lokasinya di pertemuan lempeng tektonik. Setelah China, India, dan Bangladesh, Indonesia dengan 76 juta orangnya menjadi negara keempat di Asia yang populasinya paling rentan risiko bencana banjir akibat curah hujan tinggi pada iklim tropisnya serta buruknya penanganan terhadap 600 sungai besar di negaranya. Provinsi Aceh masuk dalam lima besar provinsi dengan risiko bencana tertinggi di Indonesia menurut BNPB, terutama bencana banjir yang mendominasi. Kecamatan Blang Mangat di Kota Lhokseumawe Provinsi Aceh hampir setiap tahunnya dari 2018—2022 mengalami setidaknya satu kali kejadian banjir. Banyaknya kejadian bencana banjir dari tahun ke tahun dapat menimbulkan kerugian dan mengancam kesehatan masyarakat terutama pada masyarakat kelompok rentan. Sementara berdasarkan peraturan, puskesmas berperan penting dalam penanggulangan bencana mulai dari prabencana (pemberdayaan masyarakat, pemetaan, pelatihan kesiapsiagaan, dll.). Namun, belum ada penelitian yang menggambarkan kesiapsiagaan tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Blang Mangat dalam menghadapi bencana banjir, sementara wilayah ini sangat rawan terhadap banjir. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan sampel penelitian sejumlah 60 orang dan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas gambaran kesiapsiagaan setiap individu tenaga kesehatan menyatakan siap sejumlah 40 orang (66,7%), gambaran kebijakan mengenai bencana banjir sejumlah 60 orang (100%) menyatakan telah tersedia, gambaran mobilisasi sumber daya dengan mayoritas responden menyatakan tidak siap sejumlah 58 orang (96,7%), dan gambaran tim penanggulangan krisis dengan mayoritas responden sejumlah 53 orang (88,3%) menyatakan telah tersedia. Kesimpulan dari penelitian ini adalah meski kesiapsiagaan setiap individu tenaga kesehatan, aspek kebijakan terhadap bencana, dan tim penanggulangan krisis sudah baik, namun masih terdapat kekurangan dalam mobilisasi sumber daya yang perlu ditingkatkan guna menghadapi potensi bencana banjir dengan lebih baik.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran > 11201 - Program Studi Pendidikan Dokter
Depositing User: Amirah Rona Filhaqqi Harahap
Date Deposited: 18 Mar 2024 02:37
Last Modified: 18 Mar 2024 02:37
URI: https://rama.unimal.ac.id/id/eprint/1544

Actions (login required)

View Item View Item

Latest Collections

Top Downloaded Items

Top Authors

This repository has been indexed by